Ironis! Terus Dilanda Banjir, Pemkot dan DPRD Samarinda Malah Coret Program Ini
Pemkot dan DPRD Samarinda akhirnya bersepakat soal proyek pengendalian banjir Samarinda.
Penulis: Rafan Dwinanto |
Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto
TRIBUNKALTIM.Co, SAMARINDA - Pemkot dan DPRD Samarinda akhirnya bersepakat soal proyek pengendalian banjir Samarinda.
Kedua lembaga ini akan membatalkan proyek pengendalian banjir di Samarinda, yang semula dianggarkan dengan skema tahun jamak atau multiyears contract (MYC) mulai APBD 2017, lalu.
Ketua DPRD Samarinda, Alphad Syarif mengatakan, Pemkot dan DPRD akan kembali menetapkan proyek pengendalian banjir dengan skema MYC di APBD Murni 2018, mendatang.
"Kondisi keuangan tidak memungkinkan untuk program pengendalian banjir secara MYC maupun single years. Jadi, kita akan anggarkan di 2018," kata Alphad, Sabtu (19/8/2017), sore.
Dengan demikian, 2017 ini Pemkot Samarinda tidak memiliki program pengendalian banjir dengan skala besar.
Baca: Makin Terkenal Aja Nih Objek Wisata Indonesia, Candi Prambanan Jadi Lokasi Syuting Beyond Skyline!
Baca: Inilah 9 Wanita Miliarder di Dunia, Nomor 5 Profesinya Sempat Dihina Prabowo Lho!
Baca: Demi Genjot PAD, Bapenda Samarinda Tiadakan Jam Istirahat untuk Petugas Pelayanan
Baca: Asyik. . . Tahun Depan Pensiunan PNS Dapat THR!
Baca: Perempuan di Masa Revolusi, Simak Kisah Remaja Tercantik yang Jadi Mata-mata
Menurut Alphad, program pengendalian banjir tetap ada, namun bersifat tersebar.
"Pengendalian banjir tetap ada. Hanya anggarannya kecil-kecil. Misalnya untuk drainase tersebar," katanya lagi.
Dalam waktu dekat, Pemkot dan DPRD Samarinda akan menggelar paripurna guna membatalkan kesepakatan yang sudan terjalin di awal tahun 2017.

Yakni membatalkan proyek pengendalian banjir dengan skema pembiayaan MYC. "Nanti dibatalkan di paripurna," katanya. (*)