Truk Muatan Ratusan Obat Tanaman Terbalik, Buruh Angkut Patah Tulang

Truk bermuatan ratusan dus obat tanaman merk Gramoxone terbalik di jalan AW Syahranie, Samarinda

TribunKaltim/Christoper Desmawangga
Truk bermuatan ratusan dus obat tanaman terbalik di jalan AW Syahranie, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (3/10/2017). 

Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Truk bermuatan ratusan dus obat tanaman merk Gramoxone terbalik di jalan AW Syahranie, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (3/10/2017).

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.45 Wita, saat arus lalu lintas disekitar jalan tersebut tengah padat padatnya.

Baca: Setelah Menang Praperadilan, Setya Novanto Sudah Pulang dari Rumah Sakit Senin Malam

Truk bernomor polisi KT 8152 MU berwarna kuning tersebut diduga mengalami kerusakan, saat hendak menanjak di jalan tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, bering truk tersebut pecah, yang mengakibatkan truk termundur dari tanjakan.

Beruntung sopir truk sigap dalam mengendalikan truknya, hingga tak menyebabkan adanya tabrakan dengan kendaraan lain.

Baca: Geledah Kediaman Pengedar, Polisi Temukan Sabu dan Ponsel di Kolong Rumah

Namun, diketahui seorang buruh angkut atas nama Husen, yang ikut truk tersebut mengalami patah bahu akibat terjepit, dan saat ini korban sudah dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

"Kita terima informasi ada kecelakaan sekitar pukul 11.30 Wita, lalu kita datang ke lokasi kejadian, untuk membantu memindahkan obat tanaman itu ke truk lainya," ucap salah satu anggota relawan laka lantas, Rendi Arrahman, Selasa (3/10/2017).

Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di sepanjang jalan tersebut terhambat, akibat banyaknya pengendara yang penasaran dengan kejadian tersebut.

Baca: Tentara Ini Syok Berat Begitu Angkat Telpon Istri, Terkuak Sudah Rahasia Besar Selama Ini

Dan, hingga pukul 11.50 Wita, 200 dus obat tanaman seberat 4 ton itu, masih dilakukan pemindahan ke truk lainya.

Sedangkan truk naas tersebut masih belum diangkat, menunggu derek dari pihak perusahaan penyedia obat obat tanaman. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved