Provinsi Ini 'Sumbang' Deportan Tertinggi yang Dipulangkan via Beranda Utara Nusantara

Dia mengatakan, kebanyakan warga negara Indonesia yang dideportasi ini melakukan pelanggaran izin tinggal.

HO/Penrem 091/ASN
Ratusan TKI yang di deportasi oleh pemerintah Malaysia, dilakukan pendataan di Pelabuhan Tunon Taka, Nunukan, Kamis (15/6/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru

NUNUKAN,TRIBUNKALTIM.CO - Provinsi Sulawesi Selatan masih menjadi daerah tertinggi penyumbang angkat deportan, warga negara Indonesia dari Negara Bagian Sabah, Malaysia.

Menyusul deportan asal Sulawesi Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Pulau Jawa dan Pulau Sumatera.

Kepala Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Kabupaten Nunukan,  Edi Sujarwo mengatakan, hingga Oktober 2017 ini sudah 2.800 deportan yang dipulangkan otoritas Negara Bagian Sabah, Malaysia melalui Kabupaten Nunukan.

"Kalkulasinya sih menurun kalau dibandingkan 2016. Tahun lalu ada 4.000 lebih yang kita terima di periode yang sama. Tetapi masih ada dua bulan tersisa kan tahun ini?” ujarnya, Kamis (19/10/2017).

Baca juga:

Tawuran di Taman Adipura, Belasan Pemuda Disel Polisi

Makin Serius, Tim Survei Safaruddin Bergerak Lancarkan Jalan Menuju Pilgub

Jelang Pilgub, Gerindra Ajak Kader Kaltim Raih Simpati Masyarakat

Diduga Akibat Limbah Kaporit, Pimpinan sampai Humas PDAM Tak Ada di Kantor

Ini Pernyataan Resmi DLH Balikpapan Terkait Fenomena Sungai Susu, Lihat Video Perubahan Airnya

Kantor Go-Car Ditutup, Bubuhan Go-Jek Samarinda Ancam Hal Ini Jika Dilarang Narik

Kepala Rutan Samarinda Minta Maaf kepada Ribuan Warga Binaan, Mengapa?

Dia mengatakan, kebanyakan warga negara Indonesia yang dideportasi ini melakukan pelanggaran izin tinggal.

“Aktivitasnya tidak sesuai dengan dokumen dan overstay," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved