Giliran Kajari Samarinda Sudah Diberikan Hukuman
Kepala Kejaksaan Tinggi Kaltim, Fadil Zumhana membenarkan, bahwa pimpinan Kejaksaan Agung RI sudah memberikan punishment.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kepala Kejaksaan Tinggi Kaltim, Fadil Zumhana membenarkan, bahwa pimpinan Kejaksaan Agung RI sudah memberikan punishment (hukuman) kepada Kepala Kejaksaan Negeri Samarinda, Retno Harjantari Iriana.
Hanya belum disebutkan hukuman yang dijatuhi oleh pimpinan Kejagung RI.
"Belum diganti. Nantikan pakai SK Jaksa Agung. Untuk sementara, yang bersangkutan (Jaksa Retno) cuti. Sekarang yang Plt (pelaksana tugas) Pak Aswas (Rudi Hidayat Asisten Pengawasan)," kata Fadil, kepada Tribun, Selasa (14/11/2017).
Kata dia, Asisten Pengawasan Kejati Kaltim, Rudi Hidayat akan menduduki jabatan Plt Kajari Samarinda, sampai Retno Harjantai Iriana kembali masuk kerja.
Baca: Minim Kontribusi bersama Borneo FC, Eks Striker Timnas Ini Belum Tahu Masa Depannya
Informasi yang dihimpun Tribun, Jaksa Agung (JA) Prasetyo sudah mengatakan, Kajari Samarinda sudah dikenakan punishment.
Hanya saja belum dijelaskan hukuman yang diberikan pimpinan Kejaksaan Agung.
"Memang Pak JA belum menjelaskan (punishment yang diberikan Kajari Samarinda) yang lainnya. Beliau menjelaskan apa yang menurut dia pantas dijelaskan. Kalau belum dijelaskan, saya tidak boleh menjelaskan (dulu)," tuturnya.
Menurut dia, tidak semua hasil keputusan pimpinan Kejaksaan Agung disampaikan ke media. Kecuali, kata dia, Jaksa Agung telah menjelaskan lebih dulu.
Baca: Usulan Anggaran Proyek Masjid Al Faroek Rp 71 Miliar
"Masa semua dijelaskan ke media. Kan sudah diisyaratkan beliau. Itukan sudah cukup," tambah Fadil, mantan Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung RI.
Seperti diberitakan Tribun, ketiga jaksa sempat diperiksa sejak Jumat (20/10/2017) malam sampai Senin (24/10/2017) lalu.
Jika hasil pemeriksaan klarifikasi terbukti melanggar disiplin, maka dipastikan dikenakan sanksi disiplin.
Baca: Dapat Bantuan Sewa Rumah Rp 1,5 Juta, 4 Warga Waduk Benanga Diminta Segera Pindah