Dilarang Menyanyi di Korea Utara, Melanggar? Nih Akibatnya!
Bukan rahasia lagi, Korea Utara dikenal sebagai negara yang cukup berbeda dibandingkan negara-negara lain di seluruh dunia.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO -- Bukan rahasia lagi, Korea Utara dikenal sebagai negara yang cukup berbeda dibandingkan negara-negara lain di seluruh dunia.
Negara tertutup di bawah kediktatoran Kim Jong-un ini punya aturan-aturan aneh yang harus dipatuhi warganya.
Jika tertangkap melanggar, hukuman yang dijatuhkan sangat mengerikan.
Menurut laporan terbaru, Kim Jong-un secara resmi menambah dua aturan baru bagi penduduk Korea Utara.
Di antaranya adalah larangan minum minuman beralkohol dan bernyanyi.
Dua aturan ini menambah ketatnya cengkeraman Kim Jong-un pada populasi di Korea Utara.
Baca: Bandara Samarinda Baru dan SAMS Sepinggan Tak Perlu Cakar-cakaran, Ini Sebabnya
Baca: Lerai Perkelahian Futsal, Anggota Polres Balikpapan Malah Dikeroyok
Baca: Waduh Bahaya! 4 Destinasi Wisata Ini Terancam Punah, Lihat Keajaibannya Sebelum Tinggal Cerita. . .
Dilansir dari laman Elitereaders.com 923/11/2017), Badan Intelejen Korea Selatan melaporkan, "Pyongyang telah melarang setiap orang (yang berkumpul) untuk minum minuman keras, menyanyi dan hiburan lainnya."
Tentu saja, ini menambah daftar larangan keras bagi warga Korea Utara.
Perjalanan ke luar negeri dibatasi, percakapan dipantau dan hukum keras akan dilakukan jika ada yang tertangkap melakukan hubungan dengan negara lain.
Larangan ini diberlakukan setelah terjadi pembatalan acara Beer Festival Pyongyang beberapa bulan yang lalu.
Meskipun rincian hukuman yang berlaku belum diberikan, tapi aturan ini menambah deretan aturan tak masuk akal Korea Utara. (TribunTravel.com, Rizky Tyas)
