Kawanan Gajah Liar Masuk Desa, Puluhan Hektare Kebun Warga di Aceh Utara Rusak
Warga berharap Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara mencari solusi jangka panjang untuk menghalau kawanan gajah itu.
Kawanan Gajah Liar Masuk Desa, Puluhan Hektare Kebun Warga di Aceh Utara Rusak
TRIBUNKALTIM.CO - Kawanan gajah liar dilaporkan merusak puluhan hektare kebun warga di Desa Krueng Mbang, dan Desa Pulo Rumbia, Kecamatan Geureudong Pase, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (25/11/2018).
Salah seorang warga, Muhammad, menyebutkan sekitar 15 ekor gajah liar masuk ke perkebunan warga dan merusak kebun. Di dua desa itu, terdapat kebun sawit, kebun cokelat serta pinang milik petani.
“Yang terlihat oleh petani itu sekitar 15 ekor gajah liar. Satu kawanan itu memasuki kawasan perkebunan dan itu membuat kebun rusak, “ katanya.
Dia berharap, Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara mencari solusi jangka panjang untuk menghalau kawanan gajah itu.
Pemburu Bunuh 90 Ekor Gajah Demi Gading
Kaswadi Warga Grobogan Menemukan Fragmen Fosil Gajah Purba di Desa Ngariman
Pasalnya, daerah pedalaman itu menjadi salah satu lokasi paling rawan gangguan gajah liar.
“Semoga ada solusi jangka panjang, sehingga gajah liar itu kembali ke kawasan hutan dan tidak turun lagi ke perkebunan warga,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh, Sapto Aji Prabowo menyebutkan telah menerima laporan terkait gajah liar itu.
Saat ini, sambung Sapto, mereka sedang melakukan monitoring posisi gajah liar tersebut.
Gajah Kerdil Borneo Ditemukan Mati, Jumlah Spesies Langka Ini Turun Secara Dramatis. . .
Anak Gajah Enggan Tinggalkan Bangkai Induknya
“Petugas kita dari resor Aceh Utara sedang melakukan pengecekan lokasi. Memastikan titik gajah itu berada,” katanya.
Dia menyebutkan kawasan itu salah satu lokasi kerap menerima gangguan gajah liar di Kabupaten Aceh Utara.
“Nanti akan diupaya pengusiran,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kawanan Gajah Liar Rusak Puluhan Hektare Kebun Warga di Aceh Utara",