Rima Hartati Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Tenggarong
Rima Hartai berharap bantuan yang diberikan ini bisa sedikit meringankan beban para korban kebakaran yang ada di Tenggarong.
Rima Hartati Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Tenggarong
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TENGGARONG, TRIBUN - Calon Legislatif DPRD Provinsi Kaltim, Daerah Pemilihan (Dapil) Kutai Kartanegara (Kukar), Rima Hartati memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Danau Semayang, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kaltim.
Caleg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kaltim yang juga istri dari Awang Ferdian Hidayat ini menyerahkan bantuan berupa paket perlengkapan salat, bayi, sekolah hingga perlengkapan mandi.
Saat mendatangi ke lokasi kebakaran, Rimah yang saat itu mengenakan baju muslim warna putih dikombinasikan motif batik, dipadukan jilbab warna hijau juga didampingi pengurus DPC PPP Kukar.
Tahun Ajaran Baru 2019, Pelajar di Bontang Bakal Dapat Perlengkapan Sekolah Gratis dari Pemerintah
Orang Kaya Baru, Film Keluarga yang Tayang Perdana Hari Ini, Simak Sinopsisnya Sebelum Nonton
Rima mengatakan, bantuan yang diberikan ini memang sangat diperlukan korban kebakaran.
"Minimal ini bisa sedikit mengurangi beban mereka," kata Rima Hartati, yang juga menantu mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak, usai mengunjungi korban kebakaran, Rabu (23/1/2019) kemarin.
Bantuan yang diberikan Rima ini tepat sehari sebelum posko bantuan ditutup.
Rima mengaku mendapat informasi bahwa masih ada korban kebakaran yang memerlukan kebutuhan pokok dan kebutuhan lainnya.
"Semoga warga yang menjadi korban tetap bersabar dalam menghadapi cobaan ini," pesan Rima.
Usai menyerahkan bantuan, Rima menyempatkan diri melihat langsung lokasi kebakaran.
Kebakaran terjadi Rabu (16/1) pukul 22.15 Wita, menghanguskan sekitar 50 rumah dari 3 RT, dan satu bangunan rumah ibadah.
Rima juga mengunjungi dapur umum.
Di dapur umum ini, selain menjadi tempat untuk menyediakan kebutuhan makanan, juga menampung dua ibu rumah tangga yang mempunyai anak bayi.
“Disini ada dua orang Ibu dengan anak bayi, ada juga masih hamil, sementara kita tampung disini karena tidak ada keluarga untuk menampung sementara,” kata Apriani, Warga RT 51.
Saat di lokasi kebakaran, Rima sempat berbincang dengan seorang warga yang menjadi korban.
Warga menceritakan asal titik api berada dari belakang rumah warga dan api cepat membesar.
Beruntung banyak bantuan pemadam dari Samarinda, yang gunakan mobil dan sepeda motor.
“Untungnya pemadam Samarinda cepat datang kesini, mereka gesit memadamkan api," tutur Apriyani.
