Menpan RB Pastikan Pendaftaran P3K/PPPK Dibuka Besok, Simak Formasi yang Diutamakan

Mantan tenaga honorer khusus yang berkecimpung di bidang pendidikan, kesehatan, dan pertanian sudah mulai bisa mendaftar PPPK atau P3K Tahun 2019.

Editor: Doan Pardede
Tribunnews.com/ Fitri Wulandari
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin, usai menemui Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, di Istana Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019). 

Menpan RB Pastikan Pendaftaran P3K/PPPK Dibuka Besok, Simak Formasi yang Diutamakan

TRIBUNKALTIM.CO - Mantan tenaga honorer khusus yang berkecimpung di bidang pendidikan, kesehatan, dan pertanian sudah mulai bisa mendaftar untuk lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2019.

Pendaftaran akan dibuka, Jumat (8/2/2019).

Hal tersebut dikatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin, usai menemui Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

Ia menjelaskan proses pendaftaran difokuskan bagi mantan tenaga honorer yang berasal dari sejumlah bidang.

Namun, untuk kali ini pendaftaran tidak terhalang batasan umur.

"Besok sudah buka pendaftaran, paling diutamakan adalah guru honorer, tenaga kesehatan, tenaga penyuluh pertanian, kemudian tenaga-tenaga fungsi teknis lain yang umumnya mereka (terhalang) karena (faktor) umur," ujar Syafruddin, saat ditemui di Istana Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).

 

Kebakaran Merembet hingga ke Gedung SD, Murid yang Sedang Belajar Berlarian Menyelamatkan Diri

Dua TK2D di Pemkab Kutim Ditangkap Polisi, Diduga Sudah 3 Tahun Jadi Pengguna dan Pengedar

Nantinya pendaftaran secara serentak itu akan dibuka hingga 23 Februari 2019.

Ia pun menyampaikan alasan di balik pemilihan waktu pendaftaran PPPK itu.

Perlu diketahui, peralatan yang akan digunakan untuk proses Computer Assisted Test (CAT), kata Syafruddin, tidak hanya dimiliki Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Namun, sebagian merupakan milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Sehingga pemilihan waktu tersebut sangat diperhitungkan Kemenpan RB.

"Karena peralatan dan sarana yang dipakai untuk (proses) itu kan kita menggunakan sarana yang dimiliki BKN dan sebagian dimiliki Kemendikbud," jelas Syafruddin.

 

Dua TK2D di Pemkab Kutim Ditangkap Polisi, Diduga Sudah 3 Tahun Jadi Pengguna dan Pengedar

Ajang Musik Magnumotion di Tenggarong Akan Hadirkan Grup Legendaris Edane, Catat Jadwalnya!

Alat tersebut nantinya akan digunakan Kemendikbud untuk Ujian Nasional (UN) dalam waktu dekat.

"Maret, Dikbud sudah mempersiapkan untuk UN, jadi kita pakai bulan ini alatnya," kata Syafruddin.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved