Tahun Ini Kaltim Mendapat Jatah 18 Kuota Petugas Haji, 7 Petugas Kloter dan 11 Petugas Non Kloter
Tahun Ini Kaltim Mendapat Jatah 18 Kuota Petugas Haji, 7 Petugas Kloter dan 11 Petugas Non Kloter
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Tahun Ini Kaltim Mendapat Jatah 18 Kuota Petugas Haji, 7 Petugas Kloter dan 11 Petugas Non Kloter
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Jelang musim haji 2019, Kementerian Agama mulai melakukan persiapan haji. Khususnya Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kaltim yang tengah menyiapkan calon petugas haji. Pasalnya tahun ini Kaltim mendapat 18 kuota petugas haji, terdiri dari 7 orang petugas non kloter dan 11 petugas kloter.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (Kabid PHU) Kanwil Kemenag Kaltim Abdul Khalik mengungkapkan sejauh ini pihaknya telah menyaring 162 calon petugas haji dari Kabupaten / Kota. Mereka dipilih berdasarkan hasil seleksi administrasi beberapa waktu lalu.
Namun tahapan tak berhenti sampai di sini. Abdul Khalik mengatakan 162 calin petugaa haji akan mengikuti tes lanjutan yang digelar di masing - masing Kemenag Kabupaten / Kota. "Besok (hari ini) mereka menjalani tes kompetensi tingkat kantor kemenag di masing-masing kabupaten/kota. Mereka berhak ikut karena lolos seleksi administrasi," kata Abdul Khalik di Samarinda, Kalimantan Timur.
• Komisioner KPU RI Kesulitan Menentukan Lima Besar Komisioner KPU Kaltim Periode 2019-2024
• Plt Sekprov Kaltim Meiliana Ingin Pemprov dapat Untung dari Pengelolaan Bandara APT Pranoto
Tahapan selanjutnya, peserta yang dinyatakan lolos tes kompetensi di tingkat kabupaten/kota, masih harus menjalani tes kompetensi Computer Assited Test (CAT) secara online di Kanwil Kemenag Kaltim. Abdul Khalik menegaskan melalui tes CAT ini, akan menghasilkan petugas yang berkompeten.
"Dengan adanya CAT, proses rekruitmen petugas haji murni transparan. Dan tidak ada yang hasil titipan. Setelah dinyatakan lulus, calon petugas haji akan ditetapkan sebagai petugas haji oleh Dirjen PHU Kemenag RI," ujarnya.
Tak hanya aspek konpetensi yang dinilai, calon petugas haji juga akan dinilai berdasarkan kesiapan fisik jelang keberangkatan tugas ke Arab Saudi. "Petugas harus betul-betul sehat secara fisik, jadi mulai sekarang harus menjaga kesehatan dengan baik. Sebab kondisi di tanah suci tahun ini masih panas," ucapnya.
Adapun tahapan berikutnya yaitu para calon petugas haji akan terlebih dulu mengikuti pelatihan dan pembekalan selama 10 hari di Asrama Haji Balikpapan Maret mendatang. (*)
• KPU Imbau Warga Balikpapan untuk segera Mengurus KTP-el Karena Tak Punya KTP-el Tak Bisa Mencoblos
• Trio Gitaris Wanita PEFITA Guitar Trio akan Hibur Masyarakat Balikpapan Pada Hari Kartini
• Lanud Dhomber Balikpapan Siap Jaga Keamanan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan