KPK

Media Sosial Jadi Andalan Agar Masyarakat Tanggapi Calon Pimpinan KPK

Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi membuka peluang bagi masyarakat untuk memberikan tanggapan terkait 194 nama yang lolos.

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Petugas menyelesaikan dokumen pendaftaran calon pimpinan KPK, di kantor Pansel KPK, Jakarta Pusat, Jumat (3/7/2015). Tahapan pendaftaran calon pimpinan KPK resmi berakhir pada Jumat (3/7/2015) pukul 12.00 WIB. Panitia seleksi akan segera merekapitulasi berkas para pendaftar dan mengumumkan 200 calon yang lolos seleksi administrasi. 

Mantan aktivis antikorupsi dari ICW Lucky Djuniardi Djani, yang juga lolos dalam seleksi ini, menilai bahwa lebih baik masyarakat spontan saja memberikan respon kepada para calon, terlepas calon tersebut dikenal atau tidak oleh publik.

"Menurut saya masukan masyarakat biarkan spontan saja. Pansel sangat komunikatif. Jadi mereka tentu sudah mendapatkan info tentang kesempatan memberikan masukan dan link tersebut," ujar Lucky.

Peneliti dari Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK) Miko Susanto Ginting mengatakan, aktivis diminta ambil peran dalam memberikan tanggapan terkait calon-calon yang lolos seleksi. Aktivis, kata dia, juga akan menelusuri rekam jejak peserta untuk menilai kelayakan orang tersebut untuk memimpin KPK.

"Tidak hanya memberikan tanggapan tetapi juga melakukan penelusuran terhadap calon pimpinan KPK. Saya kira besarnya tanggapan publik seharusnya bukan sebagai dasar penilaian," kata Miko. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved