Tim Pemadam Kebakaran Waspada saat Listrik Padam Bergilir 23 Hari

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Menanggapi rencana PLN yang akan melakukan pemadaman listrik bergilir selama beberapa hari ini di Balikpapan, Tim Pemadam Kebakaran (PMK) berjanji akan lebih meningkatkan kewaspadaan.

Pasalnya, selama pemadaman listrik, pemakaian lilin masih menjadi alternatif penerangan masyarakat.

Ditemui di pos PMK Selatan, Jl Ruhui Rahayu, Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (20/8/2015), Kasi Tanggap Darurat, Evakuasi, dan Kebakaran Balikpapan, Suprayitno mengungkapkan, kelalaian mematikan lilin memang rawan menjadi penyebab kebakaran di beberapa wilayah, khususnya Balikpapan barat.

"Sejauh ini kawasan rawan terjadi kebakaran itu di Kampung Baru. Pemukiman penduduk di sana sangat padat, jalan masuknya sempit, rumahnya kebanyakan dari kayu,” ucapnya.

Baca: Gawat, Listrik Padam 23 Hari Warga di Empat Kota

Suprayitno berjanji, kejadian seperti di pos Utara beberapa waktu lalu tidak akan terjadi lagi. Seperti diketahui, saat kebakaran melanda Balikapapan Utara beberapa waktu lalu, tidak ada satupun tim PMK yang berada di pos. Tak hanya itu, salah satu petugas yang berada di pos ternyata tak bisa mengendarai mobil pemadam. Hal itu lantas menjadi kambing hitam meluasnya kebakaran.

“Kejadian itu memang murni kelalaian kami. Bukan karena tidak ada air, tapi karena memang petugas yang di sana tidak bisa mengendarai mobil pemadam. Saya pastikan sekarang petugas akan selalau berjaga di pos, terutama yang bisa bisa bawa mobil. Sehingga pos jangan sampai kosong,” jelas Suprayitno secara tegas. (*)

UPDATE berita eksklusif, terbaru, unik dan menarik dari Kalimantan. Cukup likes fan page  fb TribunKaltim.co  atau follow twitter  @tribunkaltim