Kabut Asap
Stok Masker Habis, BLH Bulungan Minta Partisipasi Swasta
“Saya sempat jalan-jalan tadi. Tanjung Palas di seberang masih kelihatan. Kalau sudah tidak kelihatan, itu baru tidak aman,” jelasnya.
Laporan wartawan Tribun Kaltim, M Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR – Kabut asap yang semakin pekat di Bulungan langsung direspon oleh Penjabat Bupati Bulungan Syaiful Herman.
Orang nomor satu di Bulungan itu mengklaim sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan dan Badan Lingkungan Hidup untuk mengambil langkah-langkah tekhnis di lapangan.
“Saya sudah perintahkan Dinkes dan BLH untuk membagikan masker ke masyarakat,” sebut Syaiful, Senin (19/10/2015).
Hanya saja kemudian, stok masker di Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Bulungan saat ini dalam keadaan kosong.(baca juga: BMKG Prediksi Kabut Asap Berlangsung Lama )
“Saya tidak mau tahu. Harus cari. Kadinkes juga saya sudah telepon, dia bilang siap,” jelasnya pria yang juga menjabat Asisten Ekonomi dan Pembangunan di Setprov Kaltara itu.
Meski demikian, pihaknya optimistis, kabut asap yang melanda Bulungan belum separah yang terjadi di Kota Tarakan, dan pulau-pulau di sekitarnya.
“Saya sempat jalan-jalan tadi. Tanjung Palas di seberang masih kelihatan. Kalau sudah tidak kelihatan, itu baru tidak aman,” jelasnya.
Burhanuddin, Kepala BLH Bulungan saat dikonfirmasi Tribun di kantonya mengakui stok masker di BLH Bulungan kosong sama sekali.(baca juga: Kabut Asap, Nahkoda Andalkan GPS dan Insting )
Untuk itu, pihaknya meminta partisipasi perusahaan untuk menggalang pengadaan masker untuk dibagikan kepada warga Tanjung Selor dan Bulungan pada umumnya.
“Stok masker sama sekali tidak ada. Kami minta partisipasi perusahaan untuk menyediakan hal ini. tetapi sifatnya, kami tidak paksa mereka. Saya bilang dengan Pak Bupati tadi, kami baru mau memohon ke perusahaan untuk ikut membantu,” jelasnya.
Perihal kualitas udara di Tanjung Selor, Burhanuddin belum dapat memberi gambaran yang detail.
“Kami memang belum punya alat itu. Kita melihat dari kepekatan saja. Kalau makin pekat, libur dulu anak sekolah, hindari juga beraktivitas di luar rumah,” tuturnya. (*)
***
UPDATE berita eksklusif, terkini, unik dan menarik dari Kalimantan. Like fb TribunKaltim.co Follow @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim