Bayi Membeku dalam Freezer

Bayi dalam Freezer - Tak Punya Ruang Tahanan, Ini yang Dilakukan Polres Tarakan terhadap SA

Polres Tarakan ternyata tak memiliki ruang tahanan untuk perempuan. Lantaran hal itu, Polres Tarakan terpaksa melakukan hal ini.

Penulis: Junisah |
Facebook
SA (24) tersangka kasus temuan bayi dalam freezer di Tarakan 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Polres Tarakan ternyata tak memiliki ruang tahanan untuk perempuan.

Lantaran hal itu, Polres Tarakan terpaksa menitip SA, pelaku yang menyimpan bayi dalam freezer selama tiga bulan di ruang tahanan Polsek Barat.

Baca: Bayi dalam Freezer - Siapakah Sebenarnya Suami Siri SA? Terungkap, Dia Punya Hobi Mencengangkan

“Di Polres Tarakan tidak ada ruang tahanan perempuan, jadi kita titipkan di Polsek Barat, karena di Polsek Barat memiliki tahanan perempuan,” ujar Kapolres Tarakan AKBP Dearystone, Jumat (3/8/2017).

Baca: Bayi dalam Freezer - Terkuak, Alasan SA Mengapa Ia Taruh Anaknya di Lemari Pendingin

Dengan ditahan di Polsek Barat, SAwajib bolak-balik dari Polsek barat ke kantor Polres Tarakan.

Baca: Bayi dalam Freezer - Begini Pengakuan Mengejutkan Pegawai dan Suami SA tentang Keadaan Istrinya

Baca: Bayi dalam Freezer - Polres Tarakan Janjikan Hasil Otopsi Keluar Paling Lambat Senin

Baca: Bayi dalam Freezer - SA, Wanita Cantik Ini Diperiksa Kejiwaannya

Kendati demikian, hal itu dianggap tak mengganggu proses pemeriksaan yang dilakukan tim penyidik Reskrim Polres Tarakan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved