HUT Kemerdekaan RI
Punya Kemampuan Mengagumkan, Kaum Adam Wajib Hati-hati dengan Pembawa Baki Bendera ini
si pembawa baki inilah yang bertugas menjemput bendera dari panggung kehormatan
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Januar Alamijaya
Laporan wartawan TribunKaltim.co, Christoper D
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Si pembawa baki bendera merah putih pada pasukan pengibar bendera (Paskibra) HUT RI, memang kerap menjadi sorotan.
Pasalnya, tugasnya juga tidak bisa dipandang sebelah mata, si pembawa baki inilah yang bertugas menjemput bendera dari panggung kehormatan, dan menyerahkan bendera tersebut ke petugas penggerek bendera.
Baca: Mengharukan, Negerinya Masih Terjajah, Bocah Palestina Kibarkan Merah Putih dan Kirim Pesan Ini
Pelaksanaan pengibaran sang saka merah putih di stadion Madya Sempaja, Samarinda, Kaltim berlangsung dengan lancar.
Gheby Novita sukses menjalankan tugasnya sebagai pembawa baki bendera.
Baca: Belum Juga Tanding Lawan Mayweather, McGregor Sudah Ditantang Petinju Ini, Ada Aroma Konflik
Dara kelaharian Samarinda, 7 Novemver 2001 ini, ternyata bukan wanita biasa.
Gadis manis yang akrab di sama Gheby ini merupakan siswa kelas XI SKOI (Sekolah Khusus Olahragawan Internasional) Kaltim.
Gheby sendiri merupakan atlet anggar yang kerap mengharumkan nama Kaltim di tingkat nasional.
Baca: Sudah Ditandai, Evan Dimas Bakal Sulit Bergerak Saat Lawan Filipina?
"Walaupun sudah beberapa kali berhadapan dengan gubernur, namun tadi pas jemput bendera, deg degan juga," tuturnya, Kamis (17/8/2017).
Prestasi Gheby sendiri tidak main, pada PON 2016 silam, Gheby berhasil menyumbangkan perak untuk Kaltim, lalu pada Kejurnas Pelajar tahun lalu, dirinya menyumbangkan 3 emas.
Saat ini, wanita yang bercita cita menjadi tentara itu, tengah persiapan mengikuti Porprov di Kutim.
"Ia, inginnya memang tes tentara, tapi inhin kuliah juga, semoga bisa terwujud," harapnya.
Baca: Objek Mengapung Terlihat Dua Minggu Setelah Hilangnya Malaysia Airline MH370
Ditanya tentang persiapannya menjalankan tugas sebagai pembawa baki di paskibra, dirinya mengungkapkan tidak bisa tidur dengan nyenyak sehari sebelum pelaksanaan pengibaran bendera.
"Tidak nyenyak tidur. Tapi untung saja semua berjalan lancar," ucapnya
Selama sekitar 2 minggu berlantih dan masuk asrama, dirinya dan petugas lainnya tidak diperkenankan untuk menggunakan gedget.
Baca: Jangan Lakukan Ini Kalau Tak Mau Remisi Tertunda
Kendati demikian, rasa bosan tidak dirasakannya, pasalnya selain berlatih baris berbaris setiap harinya, juga diisi dengan kegiatan lainnya, seperti game, materi setiap malam dan pelajaran sehari-hari.
"Full kegiatan, jadi asik saja selama di asrama dengan teman-teman paskibra," ucapnya. (*)