Jelang Penutupan Gerai Matahari Pasaraya Blok M, Baju-baju Berserakan di Lantai

Jelang penutupan gerai Matahari di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, hari ini Sabtu (16/9/2017) pengunjung menyerbu produk-produk yang dijual.

TRIBUNNEWS/RIZAL BOMANTAMA
Baju-baju berserakan saat diskon besar-besaran jelang penutupan gerai Matahari di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu (16/9/2017). 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Jelang penutupan gerai Matahari di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, hari ini Sabtu (16/9/2017) pengunjung menyerbu produk-produk yang dijual dengan diskon besar-besaran.

Menurut pantauan Tribunnews.com gerai Matahari sudah diserbu oleh pengunjung sejak pagi hari.

Bahkan pada pukul 14.00 WIB terlihat beberapa rak display baju untuk kaum perempuan sudah kosong.

Baju-baju bertebaran dan berserakan di lantai, begitu pula dengan gantungan pakaian atau hanger.

Baca: Matahari Tutup 2 Gerainya, Pengaruh Belanja Online?

Pengunjung menyerbu produk-produk yang dijual dengan diskon beragam mulai 25 persen sampai 75 persen tersebut.

Baca: Kakak Beradik Tenggelam di Kolam saat Asyik Bermain, Begini Kondisinya Sekarang

Baca: Bupati Rita Resmikan Unit Hemodialisa di RSUD AM Parikesit

Baca: Tiba-tiba Jantung Berhenti Mendadak, Bagaimana Caranya agar Nyawa Penderita Bisa Tertolong?

Baca: Ribut antara Taksi Online dan Konvensional di Kaltim, Ini yang Diminta Dirlantas ke Dishub

Baca: Begini Reaksi Mikha Tambayong saat Ditanya Apa Kado Spesial dari Chicco Jerikho?

Baca: Ikut Orasi di Aksi Bela Rohingya, Begini Sebutan Amien Rais untuk Jokowi

Baca: Nonton Film Horor Bisa Bikin Tubuh Anda Kebal, Masa Sih, Gimana Caranya?

Beberapa pengunjung mengeluhkan betapa sulitnya berburu barang yang mereka inginkan saat diskon besar-besaran seperti ini.

"Tadi lihat kan cari barangnya repot banget," ujar seorang ibu kepada anaknya.

Corporate Secretary and Legal Director PT Matahari Department Store Tbk Miranti Hadisusilo menjelaskan bahwa gerai Matahari di Pasaraya Blok M dan Pasaraya Manggarai akan dipastikan tutup akhir September 2017 mendatang.

Ia menegaskan penutupan dilakukan berdasarkan rendahnya pembelian oleh pengunjung sehingga tidak sesuai dengan target penjualan. (Tribunnews/Rizal Bomantama)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved