Artis Terjerat Narkoba

Sering Nongkrong di Minimarket, Begini Kesan Juru Parkir Terhadap Aktor Kawakan Tio Pakusadewo

Aktor kawakan Tio Pakusadewo ditangkap polisi karena kedapatan mengonsumsi narkoba jenis sabu di rumahnya, Jalan Ampera I nomor 38 Jakarta Selatan.

KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR
Artis peran Tio Pakusadewo dalam pers rilis pengungkapan kasus narkoba yang menjeratnya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (22/12/2017). 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Aktor kawakan Tio Pakusadewo ditangkap polisi karena kedapatan mengonsumsi narkoba jenis sabu di rumahnya, Jalan Ampera I nomor 38 Jakarta Selatan, Selasa (19/12/2017) malam.

Sebelum ditangkap, aktor peraih sejumlah penghargaan perfilman itu jarang berbaur dan bersosialisasi dengan warga sekitar rumahnya dan lebih sering 'nongkrong' di sebuah minimarket dekat rumahnya kala malam hari.

"Kalau di sini dia jarang kelihatan, paling di Circle-K di situ kalau malam," kata seorang warga di lingkungan tempat tinggal Tio, Jalan Ampera I, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2017).

Rumah kontrakan aktor Tio Pakusadewo di Jalan Ampera I nomor 38, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tampak sepi pada Jumat (22/12/2017). Beberapa sebelumnya atau pada Selasa malam, Desember 2017, polisi menangkap Tio dari rumah tersebut karena menggunakan dan memiliki narkoba jenis sabu.
Rumah kontrakan aktor Tio Pakusadewo di Jalan Ampera I nomor 38, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tampak sepi pada Jumat (22/12/2017). Beberapa sebelumnya atau pada Selasa malam, Desember 2017, polisi menangkap Tio dari rumah tersebut karena menggunakan dan memiliki narkoba jenis sabu. (TRIBUNNEWS.COM/GITA IRAWAN)

Ia mengaku pernah sekali melihat Tio di minimarket tersebut.

"Waktu itu saya melihat pas malam, saya lihat dia sendirian aja di situ," jelasnya.

Minimarket yang dimaksud berada sekitar 500 meter dari rumah Tio.

Baca: BREAKING NEWS - Lagi, Tio Pakusadewo Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba

Baca: Ditangkap 3 Hari Lalu, Ini yang Didapatkan Polisi di Rumah Tio Pakusadewo

Baca: Resmi Ditetapkan Tersangka Kasus Narkoba, Tio Pakusadewo: Saya Bersalah

Tersangka kasus narkoba yang juga aktor senior Tio Pakusadewo (kanan) dihadirkan saat rilis kasus narkoba, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (22/12/2017). Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap Tio Pakusadewo karena positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu-sabu dengan barang bukti sabu seberat 1,06 gram. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Tersangka kasus narkoba yang juga aktor senior Tio Pakusadewo (kanan) dihadirkan saat rilis kasus narkoba, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (22/12/2017). Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap Tio Pakusadewo karena positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu-sabu dengan barang bukti sabu seberat 1,06 gram. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pantauan Tribun pada Jumat malam, ada sejumlah pembeli dan pengunjung di dalam dan bagian depan minimarket tersebut.

Delapan meja dengan sejumlah kursi menghadap jalan raya menghiasi bagian depan minimarket tersebut.

Di dalam minimarket itu juga terdapat meja dan kursi dengan penghalang dinding kaca tembus pandang ke arah jalan raya.

Beberapa pengunjung dan pembeli duduk di kursi-kursi depan minimarket dengan pemandangan arus kendaraan yang tersendat.

Seorang pegawai minimarket yang enggan disebutkan namanya membenarkan Tio terbilang sering membeli barang seperti rokok dan makanan kecil di minimarketnya.

Dia juga sering menggunakan fasilitas gerai ATM (Anjungan Tunai Mandiri) yang ada di minimarket.

Selain itu, Tio juga sering duduk-duduk di kursi depan minimarket itu di atas pukul 22.00 WIB dan minimal selama satu jam.

Aktor kawakan Tio Pakusadewo saat menyampaikan permintaan maaf di Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya (PMJ) menggelar kasus penangkapannya di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2017) sore.
Aktor kawakan Tio Pakusadewo saat menyampaikan permintaan maaf di Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya (PMJ) menggelar kasus penangkapannya di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2017) sore. (Warta Kota/Mohamad Yusuf)

"Sering, Mas. Cuma nggak lama. Paling beli rokok sama ke ATM. Kadang sendirian, kadang sama kayak ajudannya gitu deh, ngobrol. Pernah juga waktu itu jam 12-an (malam)," kata pegawai mini market tersebut.

Baik Tapi Pendiam
Juru parkir minimarket, Udin alias Bebek (38), juga membenarkan Tio sering datang membeli makanan atau minuman dan rokok serta melakukan transaksi keuangan di gerai ATM minimarket.

"Iya, emang Pak Tio sering beli dan nongkrong di sini," ujarnya.

Udin terkejut saat dikonfirmasi adanya penangkapan Tio oleh kepolisian karena penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba.

"Kaget lah, saya baru tahu ini dari Anda. Sebab, dari kemarin sampai tadi saya enggak lihat ada berita soal itu di televisi. Sekarang saya ini sampai merinding dibilang Om Tio ditangkap karena narkoba," ujar Udin sembari menunjukkan bulu kuduk di lengan kanannya.

Udin masih tidak percaya jika Tio yang kerap bertemu dengannya di minimarket itu telah ditangkap dan ditahan oleh polisi karena kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba jenis sabu.

Sebab, sebelumnya ia tidak pernah menaruh curiga dan melihat gelagat janggal dari seorang Tio setiap kali nongkrong di minimarket.

"Nggak pernah kepikiran kalau ternyata dia pakai (narkoba). Orangnya juga pendiam. Duitnya banyak, ngapain make begituan," kata Udin.

Menurut Udin, Tio terbilang orang yang pendiam dan baik. Ia dan teman-temannya mengaku kerap diberi uang dari Tio.

"Baik orangnya, cuma pendiam aja, jarang ngomong Om Tio mah. Sering dibagi, gocap (Rp 50 ribu). Malah teman-teman saya dikasih Rp 300 ribu. Kita juga pernah diajak shooting sekali," akunya.

Udin sendiri sudah menjadi juru parkir di minimarket tesebut selama empat tahun.

Ia mengatakan bahwa Tio adalah sosok yang disegani. Bahkan, Udin dan teman-temannya segan untuk meminta uang parkir kepada Tio.

"Segen kita sama dia. Pokoknya satu aja kalau sama dia, jangan meminta uang parkir. Kalau dia ngasih, ya terima, tapi kami enggak usah minta," akunya. (Tribunnews/Abdul Qodir)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved