Korupsi KTP Elektronik
Ketika Loyalis tak Ada yang Tampak, Begini Sekarang Setya Novanto saat Jalani Persidangan
Wartawan kini dapat dengan bebas menghampiri Novanto. Kini, tidak ada lagi kawalan kader atau fungsionaris partai yang ikut mendampinginya.
Sebut saja Sekretaris Jenderal Partai Golkar saat itu Idrus Marham, politisi Golkar Nurul Arifin, dan Ketua Bidang Hukum DPP Partai Golkar Rudi Alfonso.
Ada yang mengatakan, kedudukan dan status sosial memengaruhi hubungan seseorang dengan teman atau orang-orang terdekatnya. Hal itu tampaknya berlaku juga pada diri Setya Novanto.

Sejak menyandang status sebagai tersangka, mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mulai kehilangan pendukung.
Satu per satu pendukung Novanto di internal partai mulai menarik diri, bahkan ada yang ingin segera melengserkannya dari kursi tertinggi di partai berlambang pohon beringin itu.
Keadaan itu terus berlanjut hingga Novanto menjalani persidangan sebagai terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta.
Tak ada petinggi partai yang hadir mendampingi Novanto selama beberapa kali persidangan.
Baca: Polisi Sudah Dapatkan Penyebab Kebakaran di Gunung Kinibalu Tenggarong, Ternyata Gara-gara Ini
Baca: Fahri Hamzah Sebut Jangan-jangan LGBT Proyeknya Kontraktor Toilet
Baca: Pedagang Buah Tepian Sungai Kandilo Bersedia Direlokasi, Dengan Syarat . . .
Politisi Partai Golkar Aziz Syamsuddin hadir saat sidang perdana Novanto.
Saat itu, Aziz hadir bersama dengan Idrus Marham dan beberapa kader partai.
Namun, pada persidangan berikutnya, hanya Idrus yang tampak mendampingi Novanto. Kehadiran politisi yang juga berprofesi sebagai akademisi itu pun tak berlangsung lama.
Baca: Setelah Jakarta, Gempa Bumi 5,1 SR Goncang Aceh
Baca: Ini Deretan 5 Artis yang Memutuskan Lepas Jilbab, Ada yang Berani Tampil Lebih Seksi Lho. . .
Baca: 7 Tindakan Kontroversial Pasha Selama Jabat Wakil Walikota, Nomor 5 Bikin Marah Banyak Orang