Korem 091 Aji Surya Natakesuma
Jaga Suasana Tetap Kondusif, Pangdam Sebar Anggotanya Shalat Berjamaah di Masjid
Menurutnya Balikpapan atau Kaltim pada umumnya masih kondusif dan tidak ada isu yang dapat memecah belah bangsa.
BALIKPAPAN - Panglima Kodam VI Mulawarman (Pangdam VI/Mlw) Mayjen TNI Sonhadji, S.I.P., M.M tidak pernah terlambat dalam melaksanakan kewajiban shalat wajib berjamaah terutama shalat Duhur dan Ashar.
Di tengah kepadatan dan kesibukannya menjalankan tugas kedinasan Pangdam selalu menunaikan shalat wajib berjamaah dengan prajurit dan PNS jajaran Makodam VI/Mlw di Masjid Sudirman Balikpapan.
Kali ini Pangdam VI/Mlw didampingi oleh Aster Kasdam VI/Mlw Kolonel Inf Heri Setya Kusdiantana, Kabintaldam, Kolonel Inf Deni Rezeki, SE, serta Dandim 0905/Bpp Kolonel Inf Hendri Wijaya, SE, melaksanakan ibadah safari Shalat Jum’at di Masjid Agung AT Taqwa Jln. Jend. Sudirman No. 6 R. 017 Balikpapan Jum’at 23 Februari 2018.
Baca: VIDEO - Begini Keanggunan Peserta Karantina Duta Wisata Balikpapan
Baca: Sriwijaya FC Vs Madura United, Sama-sama Ngotot, Berikut Prediksi Line Up Kedua Tim
Selain Pangdam VI/Mlw juga tampak Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs. Priyo Widyanto, M.M., beserta sejumlah pejabat teras Polda Kaltim melaksakan Shalat Jum’at di Masji Agung AT Taqwa.
Kebersamaan Pangdam VI/Mlw dan Kapolda Kaltim ini selalu bersinergi selain dalam melaksanakan tugas kedinasan kesehariannya juga tak ketinggalan dalam menjalankan ibadah.
Hal ini menunjukkan kekompakan antara TNI dan Polri solid dan bersinergi.
Baca: Resmi Naik Sejak Sabtu 24 Februari 2018, Ini Rincian Harga Terbaru BBM untuk Setiap Daerah
Baca: Link Live Streaming Super Big Match Manchester United vs Chelsea Pukul 21.05 WIB di RCTI
Sementara itu Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI Teguh Pudjo Rumekso didampingi oleh Waaspers dan Waas Intel Kasdam VI/Mlw melaksanakan ibadah safari shalat Jum’at di Masjid Istiqomah Pertamina Balikpapan.
Di Masjid yang sama juga tampak Waka Polda Kaltim Brigjen Pol. Naufal Yahya beserta sejumlah pejabat teras Polda Kaltim bersama-sama melaksanakan ibadah shalat Jumat berjamaah.
Usai melakukan shalat Jumat, Pangdam dan Kapolda Kaltim di depan sejumlah awak media ini menampik bila isu terkait teror ulama yang terjadi di Balikpapan beberapa hari lalu tidaklah benar.

Kapolda Kaltim, Birgjen Pol Drs. Priyo Widyanto, M.M., bahkan mengaku belum mengetahui hal tersebut.
Menurutnya Balikpapan atau Kaltim pada umumnya masih kondusif dan tidak ada isu yang dapat memecah belah bangsa.
Priyo mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan tidak mempercayai suatu isu yang belum tentu benar.
Baca: Bawaslu Publish Pelanggaran Algaka, Paslon Ini yang Paling Banyak Melanggar
Baca: Vanesha Prescilla dan Adipati Dolken Liburan Bareng ke Jepang, Penggemar Dilan Kecewa, Sudah Jadian?
Berkaitan teror yang ada di Jawa kita sudah lakukan antisipasi bersama jajaran TNI-Polri. Kita berharap ini tidak di politisir dan tidak kemudian menjadi sesuatu yang menakutkan," katanya.
Pihaknya pun lantas melakukan silaturahmi terhadap para tokoh agama dengan menyambangi masjid-masjid serta melakukan ibadah shalat lima waktu, sehingga para tokoh agama merasa aman dan tidak takut akan isu yang beredar tersebut.
Kita silaturahmi dengan tokoh agama, kita menjamin dakwah-dakwah yang mereka berikan itu aman dan sampai saat situasi di masyarakat sangat kondusif.
Baca: VIDEO - Jamaluddin, Si Pengepul Limbah Batubara, Ditemukan Tewas Mengapung
Baca: Dua Paslon Diadukan ke Panwaslu, Bukti Laporan Diambil dari Facebook
Pangdam meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah mempercayai suatu isu yang beredar tanpa diketahui kebenarannya.
Meskipun ia mengakui di beberapa daerah memang terdapat isu teror ulama, namun di Balikpapan atau Kaltim sendiri menurutnya masih aman dan kondusif.
Mengantisipasi hal itu, Pangdam telah memerintahkan seluruh personelnya untuk melakukan shalat berjamaah lima waktu di setiap masjid yang ada di Balikpapan.
Baca: Selain Bali, 7 Lokasi Wisata di Nusantara Ini Juga Populer di Kalangan Turis Mancanegara
Baca: Roby Geisha Akan Ceraikan Sang Istri karena Alasan Menyeramkan, Cinta Ratu Diduga Gunakan Pelet
Oleh karenanya saya berinisiatif anggota saya di Kodam untuk melakukan shalat lima waktu secara tersebar.
Kapolda juga berinisiatif Jumat menyebar, ini untuk memberikan rasa aman terhadap ulama kita termasuk agama yang lain.
Baca: Cegah Penyelewengan, Pemkab Berau Terapkan Penarikan Retribusi Nontunai
Baca: Pria Pembawa Sabu di Bandara Mengaku Ambil Barang dari Seseorang di Juata Laut
Agar kalau semua orang tahu di tempat ibadah ada TNI- Polri sehingga yang ingin melakukan hal-hal yang aneh-aneh juga mikir, terangnya.
Saya kira baik untuk bisa memberikan kenyamanan bagi umat Islam karena belakangan ini kan ada isu yang sebenarnya tidak benar juga, paling tidak di Balikpapan aman-aman saja. (Kodam VI/Mlw )
Yuk, subscribe official YouTube Channel Tribun Kaltim, klik di sini: