Ulang Tahun ke 7, Grand Jatra Hotel Tingkatkan Kualitas Kamar dan Makanan
di tahun ketujuh ini akan banyak sekali perombakan besar-besaran di hotel bintang lima tersebut.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Januar Alamijaya
TRIBUNKALTIM.CO - Tanggal 11 Mei 2011 Grand Jatra Hotel Balikpapan berdiri untuk melayani tamu dari luar kota maupun dalam kota untuk menginap di kota Balikpapan.
Dengan bertambahnya usia ini manajamenen hotel tentu berusaha meningkatkan pelayanan dan kualitas hotel yang berlokasi di Balikpapan Super Block ini.
Dari penuturan Widya Wiryawan General Manager Grand Jatra Hotel Balikpapan mengatakan di tahun ketujuh ini akan banyak sekali perombakan besar-besaran di hotel bintang lima tersebut.
Salah satunya dari segi kamar yang mengalami peningkatan. Ini terlihat dari jenis kamar yang mengalami perubahan.
Baca: Operasi Patuh Mahakam Berakhir, Jumlah Pelanggar Berkurang Dibanding Tahun Lalu
"Jika di tahun kemarin kita punya kamar ukuran standar sebagai kamar yang lebih terjangkau harganya. Sementara di tahun ini kamar yang paling murah beradai di jenis kamar superior,"katanya.
Perbedaan selain ukuran kamar yang lebih besar dengan harga yang sama adalah pelayanannya. Pelayanan seperti room service dan breakfast diupgrade sedemikian rupa untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada para tamu yang menginap.
"Dari food and beveragesnya kami berusaha meningkatkan kualitas. Maka dari itu akan ada beberapa menu yang baru di dalam menu sarapan kamu bagi tamu yang menginap," kata Pria yang akrab disapa Wiwid ini.
Baca: Dugaan Politik Uang Nasi Bungkus Pilbup Penajam Dibahas dalam Persidangan DKPP
Dari food and beverages juga terlihat mengalami peningkatan selain kamar. Contohnya dari menu barbeque rutin tiap Jumat malam mengalami peningkatan kualitas.
"Di tahun-tahun sebelumnya kami lebih menyajikan seafood di menu barbeque.
Nah di tahun ini kami lebih banyak menyajikan menu barbeque dengan menggunakan daging," ucap Wiwid.
Baca: Pria Berselimut Oranye di Kursi Roda di RS Polri Ini Rupanya Napi Dalang Rusuh di Mako Brimob
Daging yang dipilih merupakan daging kualitas import. Op ribs merupakan bagian daging sapi yang bakal menjadi sajian utama dalam malam barbeque tersebut.
"Harganya tetap sama yaitu Rp 180 ribu," tutur Wiwid.
Selain barbeque ada satu lagi menu baru hotel tersebut. Yaitu Buntut telur asin.
Menu tersebut merupakan bentuk peningkatan jumlah dan kualitas yang diberikan kepada tamu dan pelanggan yang datang ke hotel tersebut.
Selain itu juga di bulan Ramadhan nanti juga bakal ada penambahan meja lebih banyak dari tahun sebelumnya.
Baca: KH Sholeh Qosim Meninggal Dunia saat Sujud, Simak 7 Fakta Tentang Kepergian Almarhum
Kemudian yang berbeda dengan kampung ramadhan tahun kemarin para pengunjung dapat berdonasi sambil menyantap menu buka puasa.
"Harga kampung ramadhan Rp 135 ribu per pax. Dari situ kita akan memotong Rp 5 ribu untuk donasi ke masyarakat kurang mampu. Jadi sambil makan sekaligus beramal," tuturnya.