Mahasiswi Samarinda Dipukul
Viral Aksi Pemukulan di Masjid, Korbannya Mahasiswi Samarinda yang Sedang Shalat
Pasalnya, video berdurasi 3 menit 15 detik itu terekam kamera CCTV masjid, yang juga tersebar luas di media sosial.
Penulis: Christoper Desmawangga |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Aksi pemukulan yang dilakukan di masjid membuat heboh dunia maya.
Pasalnya, video berdurasi 3 menit 15 detik itu terekam kamera CCTV masjid, yang juga tersebar luas di media sosial.
Aksi pemukulan itu terjadi pada Jumat (28/12/2018) kemarin, sekitar pukul 14.40 Wita, di Masjid Al Istiqomah, Jalan P Antasari, RT 30, Sei Kunjang.
Dari rekaman CCTV masjid, terekam seorang wanita muda, yang belakang diketahui bernama Merissa Ayu Ningrum (20), seorang mahasiswi tengah menjalankan ibadah shalat.
Tiba-tiba, dari arah belakang, muncul pria tidak dikenal langsung memukul korban di bagian kepala menggunakan balok.
Tidak hanya sekali, saat korban telah tersungkur ke lantai, pria tersebut kembali melayangkan pukulan ke arah wajah, yang membuat korban nyaris tidak sadarkan diri.
Namun, dua pukulan yang diterima korban tidak membuatnya tumbang, yang membuat pelaku akhirnya melarikan diri.
"Saat kejadian saya tidak tahu, tidak lihat. Saat itu saya sedang tidur, terbangun saat korban berteriak minta tolong," ucap salah satu warga, Sukiman (56), Sabtu (29/12/2018).
"Saya datangin korban, dia mengaku habis dipukul. Lalu saya suruh periksa tasnya, apakah ada barang yang hilang, ternyata tidak ada yang hilang, lalu saya sarankan untuk pulang saja dulu," tambahnya.
Setelah itu, Sukiman mendapatkan balok yang digunakan pelaku memukul korban di bagian belakang masjid.
Baca juga:
Dipukul saat Shalat di Masjid, Mahasiswi Samarinda Beberkan Kronologi Kejadian
5 Fakta Dibalik Pemukulan Mahasiswi di Samarinda saat Shalat di Masjid, Baru Jalankan Rakaat Pertama
Kasus Mahasiswi Samarinda Dipukul saat Shalat, Polresta Samarinda Bentuk Tim untuk Memburu Pelaku
Mukhlis (37), warga lainnya mengaku beberapa kali melihat pria yang diduga melakukan pemukulan terhadap korban.
Pria tersebut kerap duduk di dekat tempat wudhu, bahkan diketahui pria tersebut juga tidur di masjid beberapa hari terakhir ini.
"Saya lihat dia tiga harian terakhir ini, biasanya duduk di dekat tempat wudhu, pakai baju koko dan peci, persis seperti foto dan video di media sosial itu," jelasnya.
Dia menilai, pria yang diduga sebagai pelaku pemukulan itu terlihat seperti hendak menantang berkelahi orang yang melihatnya.