Mahasiswi Samarinda Dipukul
Masih Memar Akibat Dipukul saat Shalat di Masjid, Mahasiswi Samarinda Gunakan Penutup Mata
Orangtua mana yang tidak geram ketika anaknya dipukuli oleh orang yang ingin menguasai harta bendanya.
Penulis: Christoper Desmawangga |
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Merissa Ayu Ningrum (20) mahasiswi korban pemukulan di Masjid Al Istiqomah terpaksa menggunakan penutup mata layaknya bajak laut, akibat pukulan yang didapatkannya saat sedang shalat dzuhur, Kamis (3/1/2019).
"Ia, nanti pakai penutup mata saat ujian. Karena kalau melihat buka mata kiri, pandangan kabur karena tidak fokus, makanya pusing. Membaca pun harus lebih dekat sekarang," ucap mahasiswi jurusan Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 itu.
Di Kamis (3/1/2019) malam itu juga, pengurus Masjid Al Istiqomah datang ke rumahnya untuk bersilaturahmi, serta memberikan dukungan kepada Ayu dan keluarga. (*)
Berita Terkait