Rekrutmen P3K atau PPPK ternyata Kurang Mendapat Respon Positif di Daerah, Ini Alasannya

Baru-baru ini, Kemenpan RB mensosialisasikan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK dan Rencana Pengadaan PPPK Tahap I 2019.

Editor: Doan Pardede
TribunStyle.com Kolase
PPPK (P3K) 

Seleksi akan dibuka dalam dua tahapan.

Sebanyak 150 ribu itu dibagi dua tahapan yakni 75 ribu dan 75 ribu.

Diinformasikan Kemenpan RB disosialisasi Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK dan Rencana Pengadaan PPPK Tahap I 2019, di Swissbel Harbour Bay Hotel.

Tahap pertama dimulai Februari untuk formasi guru honorer, penyuluh pertanian, tenaga kesehatan seperti dokter, bidan dan sebagainya.

Demo tenaga honorer K2 di Jakarta.
Demo tenaga honorer K2 di Jakarta. (kompas.com)

Fokus untuk guru honorer.

Karena tidak dibatasi waktu, mau umur berapa saja.

Sedangkan tahap kedua, targetnya Mei untuk formasi umum.

Tidak ada daerah yang menjadi prioritas dalam perekrutan PPPK.

Selain merekrut PPPK, tahun ini pemerintah juga berencana merekrut kembali 100.000 CPNS.

Pembukaan rekrutmen PPPK dan CPNS akan dilakukan secara bertahap.

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Rencana Rekrutmen P3K Mendapat Respon Kurang Positif dari Pemerintah Daerah, Masalahnya karena ini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved