Imlek 2019
Imlek 2019 - 9 Tradisi Unik Ini Biasa Dilakukan saat Tahun Baru Imlek, ternyata Ini Maknanya
Dalam perayaan Tahun Baru Imlek, ada beragam tradisi unik yang biasanya dilakukan masyarakat Tionghoa. Simak yuk!
Dalam kepercayaan orang Cina, Liong (naga) dan Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan.
Tarian naga dan singa ini dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan serta salah satu cara mengusir roh-roh jahat yang akan mengganggu manusia.
3. Tradisi makan Yu Sheng

Tradisi Yu Sheng dilakukan untuk menyambut Tahun Baru Imlek yang berhubungan dengan hidangan khusus di pergantian tahun.
Sesuai adat, menu ini wajib dihadirkan dan disantap dengan iringan doa syukur atas rezeki yang telah diberikan.
Doa pengiring Yu Sheng bertujuan agar keluarga yang menyantap Yu Sheng mendapat rezeki yang lebih baik di tahun yang baru.
Inilah Daftar Proyek Infrastruktur di Indonesia yang Dibiayai Melalui Utang, Waduk hingga Jalur KA
Mengejutkan! Terlalu Sering Makan 6 Bagian Tubuh Ayam Ini Ternyata Berbahaya untuk Kesehatan
Cerita Raja Copet Tomo, 25 Tahun Tak Pernah Tertangkap, Punya Jam Kerja hingga Jimat di Kelamin
Imlek 2019 : 10 Hal Tentang Tahun Baru Imlek, Kenapa Bukan 1 Januari hingga Tiket Lebih Cepat Habis
4. Berbagai Angpao

Tradisi unik yang satu ini memang sudah tidak asing lagi, karena dalam setiap perayaan Imlek, bagi-bagi angpao menjadi momen yang paling ditunggu.
Tradisi bagi-bagi angpao ini merupakan tradisi dimana masyarakat Tionghoa yang sudah berkeluarga memberikan rezeki kepada anak-anak dan orang tuanya.
Dalam kepercayaan Topnghoa, uang di dalam angpao yang akan dibagikan tidak boleh diisi dengan mengandung angka 4 di dalamnya karena angka 4 dianggap membawa sial.
Selain itu, jumlah uang yang diberikan juga tidak boleh ganjil karena berhubungan dengan pemakaman.
Bagi-bagi angpao dipercaya dapat memperlancar rejeki di kemudian hari.
5. Kembang Api

Dalam perayaan Tahun Baru Imlek juga identik dengan adanya petasan atau kembang api.
Selain untuk memeriahkan perayaan, menurut kepercayaan Tionghoa, membakar petasan dan kembang api tepat di hari raya Imlek wajib dilakukan untuk mengusir nasib-nasib buruk di tahun sebelumnya dan mengharapkan tahun yang lebih baik kedepannya.