Dilarang Suami Main FB Diduga jadi Penyebab Istri di Penajam Gantung Diri, Titip Anak di Status WA

Sebelum kejadian korban dan suaminya sempat bertengkar. Pertengkaran ini terjadi karena korban dilarang sering main facebook.

Penulis: Samir | Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM/SAMIR
Jenazah Arniati yang tewas gantung diri di kamarnya di RT 06 Kelurahan Sungai Paret, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (7/2/2019) sore, dimasukkan ke kantong jenazah. 

Setelah itu, ia kembali ke kantor Kelurahan Nipah-nipah dan pulang sekitar pukul 15.30 Wita.

"Saya pulang kembali gedor pintu kamar dan tak dibuka. Saya intip lewat jendela ternyata tertutup horden. Jadi saya buka paksa dan setelah itu istri saya sudah tergantung, " ujarnya sembari menangis

Sempat Hadiri Pesta Pernikahan

Sebelumnya diberitakan, Arniati (22) ditemukan tewas gantung diri di kamarnya di RT 06 Kelurahan Sungai Paret, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (7/2/2019) sore.

Kematian korban ini membuat gempar warga sekitar.

 

Walikota Balikpapan Rizal Effendi Beberkan Sejumlah Kendala Proyek Jembatan Tol Balikpapan - Penajam

Ini Inisial 8 Orang yang Hari Ini Dipanggil terkait Kasus Prostitusi Online, Della Perez Masih Saksi

Menurut informasi yang diterima Tribunkaltim.co, korban dan suaminya Junaidi sempat ke salah satu acara pengantin.

Setelah pulang kemudian Sujaedi kembali kerja di Kantor Kelurahan Nipah-nipah.

Namun saat pulang, ia mendapati rumah dalam kedaaan sepi.

Karena curiga kemudian mengedor pintu dan tak ada jawaban.

 

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 3 Hari ke Depan, Berikut Daftar Titik Rawan dari Sumatera-Papua

Pria di Sampingnya Tiba-tiba Telepon Gading Minta Bertamu, Gisel Langsung Histeris dan Salah Tingkah

Akhirnya masuk kamar dan menemukan istrinya tak bernyawa lagi

Sementara untuk gantung diri, korban menggunakan tali yang selama ini dijadikan ayunan.

Ibu korban, Uni saat mendatangi lokasi kejadian langsung menangis histeris.

Ia sempat memeluk suami korban

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved