NAM Air Buka 2 Rute Penerbangan Baru di APT Pranoto Samarinda
Ada dua rute penerbangan terbaru NAM Air di APT Pranoto, yakni Samarinda-Banjarmasin (PP) serta Samarinda-Surabaya (PP).
NAM Air Buka 2 Rute Penerbangan Baru di APT Pranoto Samarinda, Segini Harganya
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Hajah Farida berjalan pelan menuruni tangga pesawat NAM Air yang kini telah masuk bagian dari Garuda Indonesia Group.
Di tangan kanannya, tergenggam tas kecil bermode. Tepat di ujung tangga turun, Farida sudah disambut dua orang wanita sembari memegang baki bunga.
“Selamat mendarat ibu,” ucap salah satu wanita dengan baki bunga tersebut,”.
Farida bukan siapa-siapa. Ia hanyalah salah satu warga dari Banjarmasin yang kebetulan hari itu menjadi satu dari puluhan penumpang NAM AIR.
Boleh Lempar Bubuk Warna Sesuka Hati, Begini Keseruan Color Fun Run di HUT Kota Balikpapan
Borneo FC Beri Tanggapan Kemungkinan Liga 1 Hanya Diisi 10 Klub

Sabtu (9/2/2019), tepat saat matahari sedang panas-panasnya, NAM Air sukses daratkan pesawat denganrute terbaru mereka di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda.
Ada dua rute penerbangan terbaru NAM Air di APT Pranoto, yakni Samarinda-Banjarmasin (PP) serta Samarinda-Surabaya (PP). Di hari tersebut juga dilakukan peresmian rute terbaru dengan menyambut penumpang yang tiba dari Banjarmasin, serta melepas penumpang yang akan terbang menuju Surabaya.
“Ini pertama kalinya saya terbang dan tiba di Bandara Samarinda (APT Pranoto). Sebelumnya sudah sering terbang. Tetapi, selalu mendarat di Balikpapan. Karena memang sebelumnya belum ada penerbangan langsung dari Banjarmasin ke Samarinda,” ucap Hajar Farida yang diwawancara Tribun sembari berjalan menuju terminal APT Pranoto, Sabtu (9/2/2019).
Ia pun sumringah, karena saat ini, efisiensi bias didapat. Persoalan harga bukan jadi masalah. Pasalya, hanya berbeda tipis.
“Saya terbang dengan NAM Air beli tiket sekitar Rp 750 ribu. Kalau dibandingkan dengan sebelumnya, beli tiket dengan tujuan ke Balikpapan harganya memang lebih murah sedikit yakni Rp 500 ribuan. Tetapi, kan saya harus naik transport lagi ke Samarinda. Jadi kalau dihitung-hitung, impas saja. Syukurlah sekarang sudah ada tujuan Samarinda-Banjarmasin,” kata Farida.
Terkair rute baru NAM AIR, kemudian Tribun pertanyakan kepada Asa Perkasa. Ia menjabat Direktur NAM Air pusat.
“Untuk penerbangan Samarinda-Banjarmasin (PP) kami gunakan pesawat ATR 72. Di penerbangan pertama ini, terisi sekitar 60 persen penumpang. Sementara untuk penerbangan Surabaya-Samarinda, ada slot 120 penumpang dan terisi di penerbangan pertama sebanyak 87 persen,” kata Asa Perkasa.
Jumlah tersebut, dirasa cukup menggembirakan, dikarena sudah bias terisi di atas 50 persen di penerbangan pertama mereka.
“Saya rasa cukup bagus, ya, karena ini juga masih pernerbangan pertama.
Ia pun ikut memberikan informasi mengenai harga tiket di dua rute penerbangan NAM Air tersebut.
Untuk tujuan Samarinda-Banjarmasin kisaran harga Rp 789 ribuan, sementara Samarinda-Surabaya Rp 1,5 jutaan,” ucapnya.
Terkait jadwal penerbangan NAM Air tujuan rute tersebut sudah bisa dilihat di situs penerbangan NAM Air.

SIDE BAR : Bakal Buka Penerbangan Samarinda- Bali
Kepala Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda, Dodi Dharma Cahyadi ikut menjelaskan terkait beberapan rute penerbangan exist yang saat ini ada di APT Pranoto.
“Adanya dua rute penerbangan baru di sini (APT Pranoto) membuat jumlah penerbangan ikut bertambah. Sebelumnya, per hari ada 38 penerbangan, kini menjadi 42 penerbangan per hari,” ucapnya.
Jumlah 42 penerbangan tersebut diakuinya merata dilakukan oleh dua maskapai besar di Indonesia yakni Garuda Indonesia dan Lion Air Group.
“Ya, merata di dua grup tersebut. Sekarang kan Garuda juga sudah banyak pesawat-pesawat mereka yang terbang dari dan ke APT Pranoto. Begitu juga Lion Air,” ucapnya.
Dari jumlah 42 penerbangan ini, tercatat tiap harinya bias mencapai angka 3973 penumpang per hari. Hal ini disebut Dodi sejalan dengan target APT Pranoto yang ingin dapatkan load penumpang 1,5 juta per tahun.
“Ini sejalan dan bisa dilakukan,” ucapnya.
Terbaru, dalam waktu dekat, akan dibuka pula penerbangan Samarinda-Bali.
“Ya, saya janjikan sebentar lagi ada penerbangan di APT Pranoto Samarinda untuk tujuan Samarinda-Bali,” katanya.
Jumlah penerbangan yang hamper mencapai 50 tersebut disebutnya akan terus bertambah. Apalagi jika fasilitas lampu sudah didapatkan dari Kementerian.
“Lampu untuk support penerbangan malam hari kami usahakan selesai di 2019. Anggaran yang disiapkan ada dari APBN Perubahan,” katanya. (*)
