Pilpres 2019
UPDATE Elektabilitas Capres Jokowi dan Prabowo, juga Isu Positif Negatif yang Pernah Diulas
Kandidat dikatakan lebih baik apabila memiliki sentimen indeks yang lebih besar dari kandidat lain.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Syaiful Syafar
- Deklarasi dukungan dari sejumlah pihak serta janji tidak impor menjadi perbincangan netizen di media sosial.
Sementara isu negatifnya yaitu:
- Pernyataan Prabowo yang mengkritik Kemenkeu
- Tudingan sandiwara korban banjir lumpur
- Pernyataan Rocky Gerung terkait kitab suci fiksi
- Leluhur Prabowo yang menangkap Pangeran Diponegoro
- Isu hoaks terkait utang dari pendukungnya.
Hasil Survei Elektabilitas Jokowi Vs Prabowo oleh 7 Lembaga, Ada yang Selisihnya Sampai 30 Persen
Hasil Survei Terbaru: Selisih Kian Tipis, Elektabilitas Prabowo Kejar Jokowi Pasca Debat 1
Sejumlah lembaga juga pernah merilis hasil survei elektabilitas capres dalam kontestasi Pilpres 2019.
Dari tujuh lembaga survei yang telah mengeluarkan rilisnya, pasangan nomor urut 01 Jokowi-Maruf Amin lebih unggul, daripada pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berikut daftar hasil survei 7 lembaga, seperti LSI Denny JA, Populi Center, Charta Politika, Indikator Politik, Y-Publika, SMRC dan Median yang TribunWow.com rangkum, Jumat (8/2/2019):
1. LSI Denny JA
Dikutip dari Tribunnews, Elektabilitas Jokowi-Maruf Amin berada di angka 54,8 persen.
Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno hanya mendapat 31,0 persen suara.
Selisih yang terbilang cukup tinggi itu dikarenakan masuh ada 14,2 persen responden yang belum memutuskan pilihannya, atau tidak memberikan jawaban.
Survei LSI Denny JA dilakukan pada 18-25 Januari 2019.