Pemilu 2019 Baru Berlangsung 17 April, Ada Sebagian WNI Sudah Mencoblos Pilihannya

Sebelum 17 April 2019, ternyata ada WNI yang bisa melakukan pencoblosan lebih duhulu. Bahkan saat inin sebagian WNI sudah mencoblos pilihannya

Penulis: Januar Alamijaya | Editor: Doan Pardede
Kompas TV
Ilustrasi pemilu. 

Sementara lanjut Hani, pencoblosan bersama Pemilu 2019 di Polandia baru akan dilakukan pada 13 April 2019 nanti di KBRI yang ada di Warsawa.

Surat suara melalui jalur pos memang lebih dulu dilakukan karena proses mengumpulkannya membutuhkan waktu.

Apalagi tak semua WNI tinggal dekat KBRI di Warsawa.

Kisah Tukang Urut Bersama Anaknya jadi Tenaga Sortir Kertas Suara Pemilu 2019

Sementara melansir dari Kompas.com Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Arief Budiman menyatakan, warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih dan berada di luar negeri, akan melakukan pencoblosan Pemilu 2019 lebih awal dari jadwal nasional.

Adapun jadwal Pemilu 2019 akan dilaksanakan serentak pada tanggal 17 April 2019 nanti. Menurut Arief, kegiatan pemilihan di luar negeri akan diselenggarakan pada tanggal 8 hingga 14 April 2019.

"Jadi dia yang di luar negeri memilih lebih awal. Kita sediakan durasi waktunya selama 1 minggu mulai tanggal 8-14 April. Nah, mereka silakan memilih antara hari Senin sampai Minggu," kata Arief dalam acara Distribusi Perdana Logistik Pemilu Luar Negeri Tahun 2019 di kawasan Gudang Zoodia, Tangerang, Minggu (17/2/2019).

1.450 Koli Surat Suara Pemilu Tiba di Kantor KPU Balikpapan. Dua Kontainer Menyusul

 "Di beberapa negara ada yang bisa hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, pokoknya 1 minggu kita sediakan," sambungnya.

Namun, menurut Arief, sebagian besar kantor perwakilan Republik Indonesia akan memulai pelaksanaan pemilihan pada 12 dan 13 April 2019.

"Yang lebih dulu saya enggak hafal. Paling awal seingat saya ada yang tanggal 12 April, tapi dominasinya lebih banyak yang menyelenggarakan di tanggal 12, 13 (April)," kata dia.

Terkait penghitungan suara, kata dia, akan dilakukan secara serentak pada 17 April 2019 di masing-masing kantor perwakilan Indonesia di setiap negara.

"Jadi walaupun pemungutan suaranya lebih awal tapi penghitungan suaranya dilaksanakan bersamaan dengan dalam negeri Tanggal 17 April," ujarnya.

10 Meme Kocak di #CurhatPilpres2019, Penghuni Infrastruktur Langit hingga jadi Member BLACKPINK

KPU saat ini mulai mendistribusikan logisik Pemilu 2019 ke luar negeri untuk para pemilih WNI yang berada di luar negeri.

Arief mengatakan, distribusi logistik itu akan dikirim secara bertahap mulai Minggu. "Hari ini tanggal 17 Februari akan dikirim ke wilayah terjauh, agak sulit jalur distribusinya, kondisi geografisnya, itu ke Afrika dan Amerika Latin," kata Arief.

Logistik itu mencakup surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, surat suara DPR Dapil DKI Jakarta II, segel hologram, tinta hingga formulir.

Ini Sosok Bu Lis yang Disebut Sandiaga Uno di Debat Pilpres 2019, Benarkah Salah Nama?

"Logistik luar negeri ada dua jenis surat suara, surat suara untuk pemilu presiden dan wakil presiden dan serta surat suara untuk DPR DKI Jakarta II, karena itu mencakup wilayah luar negeri," kata Arief. 

Jangan lupa follow Instagram tribunkaltim:

Subscribe channel YouTube newsvideo tribunkaltim:
 
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved