Pilpres 2019

Bagaimana Litbang Kompas Melakukan Quick Count Pilpres?

Dari 2000 TPS, akan diperiksa transportasi dan jaringan pendukung yang memudahkan proses hitung cepat.

Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Hasil Quick Count Pilpres/Hitung Cepat Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo 

TRIBUNKALTIM.CO - Setelah sebelumnya mengadakan survey pra pemilu, Litbang Kompas juga melakukan hitung cepat dan survei pasca pemilihan sebagai rangkaian penelitian seiring Pemilu 2019 ini.

Hitung cepat, atau quick count adalah metode untuk memantau hasil pemilu secara cepat, melalui proses penghitungan persentase hasil pemilu di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dipilih secara acak sesuai dengan metode statistik.

Manajer Database Litbang Kompas, Ignatius Kristanto menjelaskan, dalam melaksanakan penghitungan cepat untuk Pemilu 2019 ini, Litbang Kompas menggunakan metode akumulasi dengan interval.

Dengan metode itu, sampel TPS diambil secara acak sistematis dari daftar urutan sesuai Rekapitulasi Daftar Pemilih Pemilu 2019, yang terdiri dari 809.497 TPS yang tersebar di 34 provinsi.

Kemudian, dari daftar tersebut, diambil 2000 TPS.

"Penarikan sampel untuk 2000 titik TPS diambil secara acak sistematis, pertama kita mengurutkan daftar pemilih tetap KPU, sekitar 190 juta pemilih di 800.000 TPS," jelasnya.

Dari 2000 TPS, akan diperiksa transportasi dan jaringan pendukung yang memudahkan proses hitung cepat.

Jika TPS tidak memungkinkan untuk diakses, maka akan digeser ke lokasi terdekat yang memungkinkan.

Daftar pemilih di masing-masing TPS akan menjadi patokan penentuan TPS sampel di lapangan untuk proses verifikasi.

Kristanto menjelaskan bahwa metode ini dapat merepresentasikan perbedaan kepadatan tiap daerah.

Daerah yang memiliki daftar pemilih banyak, dapat terwakili sesuai dengan interval yang telah ditetapkan.

Untuk verifikasi data, dilakukan lewat interviewer yang hadir di TPS sampel. Interviewer akan mengirimkan foto dan lokasi TPS ke Pusat Data sebelum pengumpulan data, yang kemudian diperiksa oleh konfirmator.

Setelah data masuk, konfirmator akan menghubungi interviewer dan panitia TPS untuk memastikan akurasi data.

Data selanjutnya akan dikonfirmasi oleh validator, sebelum disahkan dan dipublikasikan.

Selama ini, Litbang Kompas telah mengadakan lima belas kali pengitungan cepat, dengan simpangan rata-rata selalu di bawah satu persen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Quick Count" Pilpres, Bagaimana Kompas Melakukannya?"

Artikel Lainnya:

 Link Live Streaming Hasil Quick Count Pilpres 2019 di TV One dan Metro TV, Bisa Pantau Lewat HP

 Penghitungan Manual Lebih Akurat dan Resmi, Mahfud Minta Masyarakat tak Terkecoh Hasil Quick Count

 Quick Count Pilpres 2019: KPU-Bawaslu Dorong MK Percepat Uji Materiil Aturan Tayangan Hitung Cepat

 KPU Sebut Ada Serangan Hacker ke Situs Hitung Cepat, Begini Tanggapan Fadli Zon

 40 Lembaga Survei Terverifikasi KPU Gelar Quick Count Pilpres 2019, Litbang Kompas Terdaftar

Likes dan Follow Fanspage Facebook

Follow Twitter

Follow Instagram

Subscribe official YouTube Channel

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved