Pilpres 2019
Lewat Instagram Sandiaga Uno Beri Jawaban Kenapa tak Dampingi Prabowo Subianto saat Jumpa Pers
Setelah bungkam di malam pasca keluarnya hasil quick count Pilpres 2019, Sandiaga Uno akhirnya membuka suara.
Penulis: Januar Alamijaya |
Ada juga Ketua Tim Pemenangan BPN Djoko Santoso, Koordinator Juru Bicara BPN Dahnil Anzar, dan beberapa tokoh lain seperti Rizal Ramli dan Rahmawati Soekarnoputri.
Prabowo Subianto diketahui dua kali hadir di hadapan publik untuk menggelar konferensi pers.
Dan pada waktu Prabowo Subianto hadir ke hadapan publik tak terlihat Sandiaga uno mendampingi pasangannya di Pilpres 2019 tersebut.
Sandiaga Uno sebenarnya sempat hadir di Kertanegara pada siang tadi. Namun, setelah itu ia menuju hotel Ambhara untuk memantau hasil hitung cepat.
Tak diketahui dengan pasti di mana Sandiaga berada saat Prabowo memberikan keterangan menanggapi hasil hitung cepat sore ini.

Dalam keterangannya, Prabowo Subianto menyebut banyak kejadian yang merugikan pendukung dirinya dan Sandi dalam pemungutan suara pemilu 2019, Rabu (17/4/2019) hari ini.
"Terus terang saja saya prihatin dari tadi malam banyak kejadian yang merugikan pendukung 02," kata Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto menyebut banyak surat suara yang tidak sampai ke TPS. Sejumlah TPS juga baru dibuka pukul 11.00.
Banyak juga pendukungnya yang tak mendapat undangan pencoblosan.
Selain itu, banyak juga temuan surat suara sudah tercoblos untuk paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.
"Tapi walau demikian hasil exit poll kita di 5000 TPS, menunjukkan kita menang 55,4 persen," kata Prabowo Subianto disambut riuh para pendukung yang berkumpul di kediamannya.
Prabowo Subianto mengimbau pendukungnya tetap terus mengawal perhitungan di TPS dan tak terpengaruh dengan hasil hitung cepat sejumlah lembaga yang memenangkan Jokowi-Ma'ruf.
Prabowo Subianto juga mengimbau pendukungnya tetap tenang, tidak anarkis dan melakukan hal di luar koridor hukum.
"Kita fokus mengawal kotak suara karena kotak suara itu kunci kemenangan kita, agar kebogonganp-kebohongan yang sudah dilakukan bisa dilawan," ujar dia.
Klaim Kemenangan