Minta Dipulangkan Karena Sakit, TKW Ini Malah Disiksa Agennya, Juga Ungkap Kontrak Tak Sesuai Fakta

Kasus dugaan kekerasan terhadap tenaga kerja wanita ( TKW) kembali terjadi. Kali ini menimpa Hafnan (39), warga Desa Monta, Kecamatan Lambu.

Editor: Doan Pardede
(KOMPAS.com/SYARIFUDIN)
Suami korban saat melaporkan kasus yang dialami istrinya ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bima, Selasa (18/6/2019). 

Baca juga :

Nur Rohman Tunggu Sang Istri 7 Tahun Jadi TKW, Saat Pulang Istrinya Bawa 2 Anak dan Gugat Cerai

Sempat Dianggap Sudah Meninggal, TKW Ini Pulang Bawa Uang Ratusan juta dan Emas

Menurut dia, istrinya berangkat menjadi TKW sejak akhir 2018 lalu.

Sebelum diberangkatkan ke negara tujuan, Hafnan dibawa oleh seorang sponsor perorangan ke kantor PJTKI yang ada di Jakarta.

Sesuai dengan kontrak kerja, Hafnan seharusnya ditempatkan di Arab Saudi untuk jangka waktu hingga tahun 2020 dengan upah sebesar Rp 7 juta per bulan.

Namun, dari hasil keterangan istrinya yang diperoleh melalui telepon, Hafnan mengaku tidak ditempatkan sesuai dengan kontrak kerja.

Ia justru dikirim ke Suriah untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga.

"Entah kenapa Hafnan dikirim ke negara Suriah yang saat ini tengah terjadi konflik. Hal ini membuat kita khawatir, terlebih kondisi Hafnan yang kini tengah sakit," ujarnya.

Selain mendapatkan kekerasan fisik, dia menuturkan, istrinya tersebut juga belum mendapatkan gaji selama berbulan-bulan.

"Selama 7 bulan bekerja di Suriah, dia hanya diberi gaji selama 1 setengah bulan saja oleh agen penyalurnya," tutur Abdul.

Kini, TKW tersebut masih berada di rumah majikannya dengan kondisi sakit dan trauma akibat dipukul anggota agen.

Menyikapi kasus ini, suami Hafnan pun sudah beberapa kali mendatangi Disnakertrans Kabupaten Bima. Ia meminta agar istrinya itu segera dipulangkan ke Indonesia.

Baca juga :

Kabar Heboh Negeri Tetangga; Majikan Makan Enak di Restoran, TKW Ngesot Menunggu di Luar

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved