Polisi Umumkan 8 Kelompok yang Terlibat Kerusuhan 22 Mei, Ini Daftar Selengkapnya
Menurut polisi pelaku kerusuhan yang terjadi setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil Pemilu 2019 ini terdiri dari sejumlah kelompok.
Dua korban tersebut ialah Harun Al Rasyid yang tertembak di Slipi dan Abdul Aziz yang ditemukan di dekat Asrama Brimob, Petamburan.
BACA JUGA:
Tinggi Badan hingga Perawakan, Polisi Identifikasi Penembak Misterius di Kerusuhan Rusuh 21-22 Mei
Amnesty Internasional Sebut 4 Korban Kerusuhan 22 Mei yang Diduga Dianiaya Aparat, Ini Analisanya
Suyudi mengungkapkan, dari hasil penyidikan Polres Jakarta Barat, Harun diduga terkena tembakan yang dilepaskan orang tak dikenal.
"Ada seseorang yang diduga melakukan penembakan dari jarak 30 meter dari sisi kanan," kata Suyudi.
Suyudi mengatakan, anggota Polri yang saat itu melakukan penanganan unjuk rasa berada pada jarak 100 meter dari Harun.

Dari olah TKP polisi, orang tak dikenal tersebut membidik Harun dari arah pertokoan.
"Sisi kanan adalah ruko-ruko," kata Suyudi.
Keluarga korban meninggal dunia yang terjadi saat aksi unjuk rasa hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 menemui Wakil Ketua DPR Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/5/2019).
Dari keterangan saksi, penembak tersebut mengarahkan pistol hitam ke massa perusuh. Harun, kata Suyudi, meninggal di TKP.
BACA JUGA:
Benarkan Transaksi Rp150juta ke TSK Kerusuhan 22 Mei, Kuasa Hukum Ungkap 2 Sumber Uang Kivlan Zen
Ini Kesamaan Kerusuhan Malari 1974, 1998 dengan 22 Mei versi SMRC, Ketiganya Bisa Ditunggangi
"Dan langsung dibawa ke rumah sakit," katanya. Dari hasil pemeriksaan balistik, di tubuh Harun ditemukan proyektil 9x17 milimeter.