Breaking News

Berawal Saling Lihat, Kakak Beradik Ini Bunuh Seorang Penjaga Malam, Pelaku: Matanya Terlalu Melotot

Dari hasil pemeriksaan, terungkap motif para tersangka tega menikam korban berulang-ulang hingga tewas hanya karena persoalan saling lihat

Editor: Doan Pardede
SRIPOKU.COM/AHMAD FAROZI
Tersangka Cingcong (kiri) dan kakaknya Yansyah, dua pelaku kasus pembunuhan terhadap penjaga keamanan Pasar Mambo yang kini diamankan di Polres Lubuklinggau, Selasa (6/8/2019). 

Terungkap, Ada Sosok Selain Prada DP yang Tahu Soal Pembunuhan Vera Oktaria, Beri Saran Bakar Saja

Sambil mengejar, salah seorang tersangka berinisial LN melempar pakai batu dan mengenai korban Medi Diansyah hingga terjatuh.

Saat korban jatuh, tersangka Cingcong dan kakaknya Yansyah dengan membabi buta menikam tubuh korban pakai celurit dan pisau.

Saat itu korban sempat menangkis mengakibatkan tangan korban banyak terluka.

Namun beberapa tikaman mengenai bagian tubuh lainnya dan dada korban, hingga akhirnya meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit.

Kejadian tersebut disaksikan warga sekitar yang berteriak hingga kemudian keempat tersangka kabur melarikan diri.

"Dari hasil penyelidikan anggota, kedua tersangka diketahui bersembunyi di pondok kebun milik warga di wilayah Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Tersangka kemudian berhasil diamankan tanpa perlawanan lalu dibawa ke Polres Lubuklinggau untuk menjalani proses lebih lanjut," kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono, Selasa (6/8/2019).

Dibunuh gara-gara melerai

Seorang pria di Tuban, Jawa Timur diburu polisi karena menganiaya mertua dan membunuh tetangganya.

Sutisno (45) tega menganiaya mertua sampai membunuh tetangganya setelah sang istri, Suwitin (45) meminta cerai.

Dikutip TribunWow.com dari Surya.co.id, peristiwa penganiayaan hingga pembunuhan oleh Sutisno ini terjadi di Dusun Karangagung Tengah, Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Senin (22/7/2019), sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga :

Pengakuan Fikri, Korban Salah Tangkap yang Dipaksa Akui Pembunuhan Cipulir, Dipukul hingga Disetrum

Reka Ulang Pembunuhan Sadis di Balikpapan Terkendala Komunikasi, Ini Penyebabnya

Menurut penuturan warga sekitar, Sutisno dan Suwitin terlibat cekcok di rumah orangtua Suwitin, Sunoto (65).

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved