Keroyok Kapolsek, Adik Bandar Besar Narkoba di Medan Tewas Ditembak, Saat Terluka Masih Coba Kabur
Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar dikeroyok bandar narkoba, hingga alami luka-luka dan terpaksa harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit
Baca juga :
Dinikahi Bule, Wanita Ini Tak Tahu Suaminya Penjahat, Terungkap Gara-gara Jadi Penjual Ayam Bakar
Nur Latifah, Saksi Prabowo-Sandi yang Dicap jadi Penjahat Politik, Begini Klarifikasi Bawaslu
Sesampainya di jalan besar, ternyata tersangka tidak sendirian.
Ia dan sekitar 20 orang rekannya lantas melakukan pengeroyokan terhadap AKP Ginanjar dan anggota Polsek Patumbak menggunakan senjata tajam.
"Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar alami luka di wajah tepatnya pipi kiri dibawah mata dan lengannya. Kemudian dilarikan oleh anggotanya ke RS Colombia guna mendapatkan perawatan medis," sebut Raphael.
Usut punya usut, ternyata tersangka berinisial S merupakan adik kandung dari bandar besar A.
Satres Narkoba dan Tim Pegasus Polrestabes Medan yang mendapat informasi Kapolsek Patumbak dianiaya bandar narkoba, langsung melakukan pengejaran dan menyisir di seputaran rumah tersangka
Tak butuh waktu lama, tersangka A akhirnya berhasil dibekuk saat berusaha bersembunyi di kamar mandi milik salah seorang warga.
Petugas menemukan barang bukti 5 plastik klip berukuran sedang berisi sabu, 5 plastik klip berukuran kecil berisi sabu, timbangan elektrik ratusan plastik dan uang Rp 300 ribu hasil penjualan narkoba.
Tersangka kemudian dibawa untuk dilakukan pengembangan mencari barang bukti lainnya.
Baca juga :
Pengedar Musnahkan Narkoba di Mapolresta Samarinda, Sabu Sampai Ekstasi Berlogo Barcelona Diblender
Banyak Artis Terjerat Narkoba, Termasuk Jefri Nichol, Ini Cara Adipati Dolken Menghindari Narkoba
Setibanya di Jalan Marindal belakang Pabrik Alumex, tersangka melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri.