Terpilih Secara Aklamasi, Cak Imin Kerap Ribut dengan Menteri Susi, Disebut Incar Posisi Menteri KKP

Muhaimin Iskandar terpilih aklamasi dalam Muktamar V PKB. Cak Imin mengaku kerap ribut dengan Menteri Susi, hingga disebut incar posisi Menteri KKP

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menunjukan Buku saat pelucuran di DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (24/9/2017). Cak Imin meluncurkan 2 buah buku yag berjudul Konstektualisasi Demokrasi di Indonesia dan Inntolerasi Diskriminasi dan Politik Multikulturalisme. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Cak Imin kembali diingatkan oleh para peserta ihwal nama Ketua Umum PBB tersebut.

"Iya, Bang Yusril.

Bang Yusril diminta gabung sama teman-teman PKB," ujar Cak Imin yang kembali disambut tawa peserta muktamar.

Agenda utama Muktamar V ialah pemilihan ketua umum beserta susunan pengurusnya.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyatakan, pemilihan ketua umum dilakukan secara musyawarah dan mufakat.

"Sistem yang dikedepankan pada Muktamar V ini adalah musyawarah nomor satu.

Sampai pada mufakat," kata Muhaimin melalui keterangan tertulis, Selasa (20/8/2019).

Meski demikian, PKB bersiap melakukan pemilihan ketua umum melalui voting jika tak tercapai melalui musyawarah.

Namun, Cak Imin meyakini akan dapat dicapai kesepakatan bersama melalui musyawarah.

Muhaimin menambahkan, PKB memilih Bali sebagai lokasi Muktamar V lantaran menjadi simbol penjaga kebinekaan Indonesia.

Muktamar kali ini bakal diikuti 3.000 peserta, terdiri dari 2.000 kader dan 1.000 ulama.

Para kader yang hadir terdiri dari pengurus PKB tingkat provinsi serta kabupaten dan kota.

Muhaimin pun menyerahkan sepenuhnya kepada para kader PKB untuk memilih Ketua Umum PKB periode 2019-2024. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved