Ibu Kota Baru
Begitu Lokasi Ibu Kota Baru Diketuk, Satu Maskapai Ini Langsung Gerak Cepat Tambah Rute
Tidak tanggung-tanggung, selain membangun ibu kota baru, pemerintah juga akan membangun 10 wilayah metropolitan di Sumatra, Jawa, Sulawesi dan Bali.
Penulis: Doan Pardede |
"Iya, iya, sudah kami (rencanakan untuk pindah). Ini di kementerian/lembaga di pusat. Ini jumlah ASN yang berada di tingkat pusat itu 1 juta orang," ungkapnya.
Baca juga :
Anak Muda Balikpapan soal Kaltim Berpeluang Jadi IKN; Kompetisi Kerja hingga Energi Terbarukan
10 Tahun Memimpin, Mantan Gubernur Ini Siapkan Kalimantan Timur Layak Jadi Ibu Kota Baru RI
10 kota metropolitan sebagai penopang
Ibu Kota Negara (IKN) baru akan didukung oleh wilayah-wilayah metropolitan sebagai penopang.
Tidak tanggung-tanggung pemerintah akan membangun 10 wilayah metropolitan di Sumatra, Jawa, Sulawesi dan Bali.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro seperti dilansir Kompas.com mengatakan, pemindahan IKN dilakukan untuk mempermudah rentang kendali pemerintahan.
Selain itu, juga akan mengurangi kesenjangan pertumbuhan antara Jawa dan luar Jawa.
Namun, pemindahan IKN bukan satu-satunya solusi.
Mantan Menteri Keuangan ini mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan konsep penopang ibu kota baru, yaitu pengembangan 10 wilayah metropolitan.
“Membangun ibu kota baru bukan satu-satunya solusi, ada solusi lain yang sudah dirancang yaitu mengembangkan 10 wilayah metropolitan,” katanya di Jakarta, Kamis (16/5/2019).
Bambang menerangkan, dengan dikembangkannya 10 wilayah metropolitan, maka ekosistem perekonomian di luar Jawa yang selama ini hampir tak tersentuh bisa diperkuat.
Pasalnya selama ini, Jawa berkontribusi hingga 58 persen terhadap keseluruhan perekonomian Indonesia.
Di posisi kedua terdapat Sumatera dengan kontribusi sebesar 21,66 persen.