Ibu Kota Baru
Ibu Kota Negara Pindah ke Kalimantan Timur, Respon Kritis Sandiaga Uno dan Reaksi Keras Fahri Hamzah
Presiden Jokowi sudah memutuskan ibu kota baru Indonesia akan dibangun di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur
Penulis: Rafan Arif Dwinanto |
TRIBUNKALTIM.CO - Ibu Kota Negara Pindah ke Kalimantan Timur, Respon Kritis Sandiaga Uno dan Reaksi Keras Fahri Hamzah.
Presiden Jokowi sudah memutuskan ibu kota baru Indonesia akan dibangun di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara di Provinsi Kalimantan Timur.
Banyak pihak yang memertanyakan urgensi pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur ini.
Sandiaga Uno dan Fahri Hamzah tak ketinggalan memberi respon soal ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur, ini.
Diketahui, biaya yang dibutuhkan untuk membangun ibu kota baru mencapai Rp 466 triliun.
eks Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno pun memertanyakan urgensi pemindahan ibu kota ke Kalilmantan Timur.
"Seberapa urgensi pemindahan Ibu Kota?," tulis Sandiaga dalam akun Instagramnya.
Menurut Sandiaga Uno, pemerintah wajib mengkalkulasi secara detil biaya yang diperlukan membangun ibu kota baru.
Kajian dilakukan meliputi sumber biaya, siapa yang diuntungkan hingga jumlah lapangan kerja yang akan terbuka.
Kendati demikian, Sandiaga Uno mengaku tidak pada posisi menolak rencana pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur.
"Tapi saya ingin segala biaya serta keuntungan dan kerugiannya harus diperhitungkan matang-matang," tulisnya.
Sandiaga Uno mengaku tak ingin Indonesia kembali berutang demi membangun ibu kota baru.
Pada pemindahan ibu kota negara ini, Sandiaga memosisikan diri sebagai mitra kritis pemerintah.
Dirinya ingin memastikan semua keputusan pemerintah berpihak pada rakyat.
Berikut tulisan lengkap Sandiaga Uno