Pengakuan Edi Pranoto Anak Misem yang Selamat dari Aksi Pembunuhan 4 Bersaudara, Saminah Tertutup
Edi Pranoto selamat dari pembunuhan saudara di Banyumas, yang dilakukan Saminah kepada saudaranya yang lain. Terjadi rebutan warisan antar anak Misem
TRIBUNKALTIM.CO - Pengakuan Edi Pranoto Anak Misem yang Selamat dari Aksi Pembunuhan 4 Bersaudara, SaSaminah Tertutup.
Edi Pranoto selamat dari pembunuhan saudara di Banyumas, yang dilakukan Saminah kepada saudaranya yang lain. Terjadi rebutan warisan antar anak Misem.
Misem kini hanya memiliki dua anak, yakni Saminah dan Edi Pranoto.
Tiga anaknya yang lain sudah dibunuh oleh Saminah, anak kedua lantaran rebutan warisan.
Aksi pembunuhan saudara ini baru terungkap setelah lima tahun berselang.
Kasus pembunuhan yang melibatkan tersangka SaSaminah alias Saminah (53), bersama tiga anak kandungnya yaitu Sania Roulita, Irvan Firmansyah, dan Achmad Saputra alias Putra membuat heboh warga Banyumas.
Saminah dan tiga anak kandungnya tega menghabisi saudara kandung Saminah, antara lain Supratno atau Ratno (56), Sugiyono alias Yono (51), dan Hari Setiawan alias Heri (46).
Satu korban lainnya adalah Fifin Dwi Loveana alias Pipin (27, anak kandung Ratno).
• TERKINI, Misem Lihat Dua Anak Kandungnya Dibunuh oleh Cucunya, Lima Tahun Hidup Dalam Ancaman
• Derita Misem, Menanti Tiga Anaknya Tiap Lebaran, Padahal Sudah Dibunuh dan Dikubur oleh Anak Kedua
• Ekspresi Saminah dan Tiga Anaknya Kala Bunuh 4 Saudara Kandung, Bikin Warga Geram Lihat Rekonstruksi
• Tetangga Dengar Teriakan Korban Saat Satu Keluarga Lakukan Pembunuhan, Kerap Bersihkan Rumah Korban
Kasus ini terungkap setelah jenazah para korban ditemukan secara tidak sengaja di halaman belakang rumah Misem.
Kala itu Rasman (tetangga Misem) membersihkan lokasi tersebut, Sabtu (24/8) lalu.
Tribun Jateng berkesempatan melakukan wawancara khusus dengan anak keempat Edi Pranoto, yang lolos dari pembunuhan karena tak tinggal serumah dengan Misem.
Bagaimana reaksi setelah tahu ternyata saudara-saudara meninggal karena dibunuh?
Saya sedih sekali dan sama sekali tidak menyangka tersangka pembunuhan adalah saudara sendiri. Tidak bisa dibayangkan dan tidak tahu harus berkata-kata apa lagi.
Apakah ada firasat terkait kejadian ini?
Kebetulan saya sudah tinggal terpisah dengan ibu (Misem) dan saudara-saudara yang lain, di Banyumas. Saya sejak menikah memilih tinggal bersama mertua di Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor.