Wisuda Angkatan IX Stiper Muhammadiyah, Kaharuddin: Stiper Sudah Berada di Jalur Yang Tepat
162 wisudawan angkatan IX Stiper Muhammadiyah yang sebagian besar dari daerah pedesaan.
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER – Untuk kesekian kalinya, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Muhammadiyah Tanah Grogot berkontribusi membangun SDM Kabupaten Paser,
terlebih lagi 162 wisudawan angkatan IX Stiper Muhammadiyah yang sebagian besar dari daerah pedesaan.
Keberhasilan ini, menurut Ketua Stiper Muhammadiyah Tanah Grogot Arahman, Minggu (1/9/2019), tak lepas dari dukungan Pemkab Paser yang berupa program beasiswa pedesaan.
“Dengan adanya program beasiswa pedesaan, kami berkesempatan memberikan dharma bakti ini,” kata Arahman.
Sehari sebelumnya, bertempat di Gedung Awa Mangkuruku Tanah Grogot, Arahman mengukuhkan 92 mahasiswa Program Studi Agribisnis dan 70 mahasiswa Program Studi Agroteknologi sebagai Sarjana Pertanian.
Dalam acara Wisuda IX Stiper Muhammadiyah Tanah Grogot itu hadir Wakil Bupati Paser H Kaharuddin, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kaltim dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Paser, unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat seperti H Azhar Bahruddin lainnya.
Para wisudawan diminta untuk memajukan pertanian di Paser, termasuk terkait program revitalisasi (peremajaan) terhadap kebun sawit yang tidak produktif lagi.
Selain dalam bentuk fisik, mereka juga diminta untuk menjadi penyuluh pertanian dan terlibat aktif dalam penelitian serta pemberdayaan masyarakat.
Sementara itu, Wakil Bupati Paser H Kaharuddin mengapresiasi, Stiper Muhammadiyah Tanah Grogot yang telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan pertanian di Kabupaten Paser.
“Banyak alumni Stiper yang membantu pengembangan pertanian di Paser. Tidak sedikit pula yang menciptakan lapangan kerja baru,” kata Kaharuddin.
Pertanian sebagai sektor unggulan kedua setelah pertambangan, lanjut Kaharuddin, memang jadi program prioritas Pemkab Paser.
“Stiper sudah berada dijalur yang tepat. Tingkatkan terus kualitas SDM pertanian kita, semoga terwujud karena ketahanan pangan kita juga perlu dukungan Stiper dan para alumninya,” tambahnya. (*)
Baca Juga
• Paser jadi Penopang Ibu Kota Negara RI di Kalimantan Timur, Sedia Air dari Bendungan Lambakan
• Tekan Jumlah Korban Lalu Lintas yang Fatal, Polres Paser Gelar Operasi Patuh Mahakam 2019
• Wakil Bupati Penajam Paser Utara Berjanji Pemkab akan Naikkan Sebagian Gaji Aparat Desa
• Ibu Kota Indonesia di Kaltim, Pemkab Penajam Paser Utara Temui Ahli Pembangunan dari UGM
• Sosialisasi Silvofishery, Masyarakat Paser Diajak Lestarikan Mangrove untuk Kurangi Emisi Karbon