Viral, Kecewa BPBD Berau Telat Datang, Warga Ini Lempar Batu ke Arah Pemadam Kebakaran

Seorang warga yang kecewa terhadap lambatnya penanganan kebakaran oleh BPBD Berau, melempar batu ke arah pemadam kebaran, aksinya pun viral

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunkaltim.co, Geafry Necolsen
ILUSTRASI : Di Kabupaten Berau sudah ada 77 kasus kebakaran hutan dan lahan, 180 hektare lahan musnah dilalap api. Larena itu, Pemkab Berau bersama lintas instansi, menggelar rapat koordinasi untuk melakukan penanganan dan pencegahan kebakaran. 

“Kami juga belum evaluasi, berapa luasannya.

Besok atau lusa baru kami evaluasi.

Bidang rehabilitasi dan Konstruksi yang akan mengukur berapa luasan hutan dan lahan yang terbakar,” jelasnya.

Menurut Thamrin, Satgas Karhutla telah beroperasi di Tanjung Batu.

“Karena dua malam lalu juga terjadi kebakaran, kemudian tadi malam terjadi lagi.

Jadi mereka sudah 3 malam berturut-turut beroperasi (memadamkan api),” kata Thamrin.

Pihaknya juga dapat memastikan apa penyebab kebakaran tersebut.

Apakah disebabkan aktivitas pembakaran lahan, atau terbakar sendiri karena titik panas yang terlalu tinggi.

Atau karena ulah pengendara yang melintas dan membuang puntung rokok ke semak-semak yang mengering karena kemarau.

Karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat, agar mewaspadai segala bentuk potensi kebakaran.

“Jangan membuang puntung rokok sembarangan, apalagi sengaja melakukan pembakaran lahan, kalau tertangkap dan terbukti, hukumannya sangat berat,” tegasnya.

Ulingan berada di jalan poros menuju Kampung Batu ini adalah jalan darat menuju Pulau Derawan.

Sebelum menyeberang dari Pelabuhan Tanjung Batu ke Pulau Derawan, Maratua, Sangalaki, Kakaban dan sebagainya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved