Soal Temuan Benda Mirip Bom, Kapolres Balikpapan Minta Warga Tak Main-Main, Pelaku Terus Diburu

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Penemuan sebuah benda mirip bom di sekitar Jalan Al-Makmur 2 (Beller) RT 31 Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, (21/9/2019) mendapat perhatian khusus dari Kepolisian.

Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra meminta warga untuk tidak main-main dan menebarkan teror yang membuat panik masyarakat.

Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra menegaskan, akan tetap menyelidiki dan menindak pelaku penyebar teror benda seperti bom dinamit tersebut.

"Kita tetap melakukan penyelidikan terhadap kasus itu," ujar Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra

Baca juga :

• Terungkap, Benda Menyerupai Bom di Balikpapan, Setelah Dibuka Tim Gegana, Ternyata Ini Isinya

• BREAKING NEWS - Warga Temukan Barang Mirip Bom di Sungai Beller, Tim Gegana Brimob Turun Tangan

Dikatakan Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra, pihaknya bersama tim gabungan di lapangan terus melakukan penyelidikan terhadap siapa pelaku pemilik benda tersebut.

"Kalau niat ada orang iseng kita belum tau, karena kita masih selidiki," ucapnya.

Dirinya juga berterima kasih kepada warga yang dinilai sigap untuk menginformasikan kepada petugas saat melihat barang atau benda yang dianggap mencurigakan.

"Bagi warga yang melihat benda mencurigakan sipahkan langsung menghubungi kami," pungkas Wiwin.

Benda mirip bom buat heboh

Sebelum diberitakan, temuan sebuah benda mirip bom dinamit disekitar jalan Al-Makmur 2 (Beller) RT 31 Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota cukup menggegerkan warga sekitar.

Bagaimana tidak, benda yang hanyut di sungai Beller itu hampir mirip dengan bom dinamit.

Entah siapa yang membuat dan membuangnya di sungai, yang pastinya benda tersebut membuat panik warga dan kepolisian.

Tank tanggung-tanggung, Tim Gegana Brimob Polda Kaltim sampai turun tangan untuk menjinakkan benda yang seperti dinamit tersebut.

Kepala SPK Polres Balikpapan, Ipda Joko Yuwono menjelaskan, awalnya dirinya mendapat laporan bahwa di lokasi tersebut ditemukan sebuah benda mirip bom dinamit.

Setelah mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung menghubungi tim Gegana Brimob Polda Kaltim untuk meminta bantuan menangani benda tersebut.

"Kami langsung hubungi tim gegana agar segera di amankan. Tapi sebelumnya kami pasang police line terlebih dahulu," ujarnya.

Lanjut dia, setelah tim Gegana Brimob Polda Kaltim datang, pihaknya diminta untuk mensterilkan lokasi dan menjauh sekitar 100 meter dari titik benda tersebut sesuai SOPnya.

Saat tim gegana brimob mulai melakukan penanganan, satu dari tim Gegana Brimob Polda Kaltim memakai pakaian khusus anti bom kemudian mendekat untuk memasang alat peledak.

Baca juga :

• Jatuhkan 36 Ton Bom di Pulau Qanus, Cara Milter Amerika Serikat Basmi Anggota Isis

• Penjelasan Lengkap Kapolda Jateng Soal Meledaknya Mako Brimob Srondol, Ada Bom Militer Temuan Warga

Pasalnya ucap Joko Yuwono, dari tim Gegana Polda Kaltim akan melakukan peledakan langsung di tempat terhadap benda itu.

"Nah, kemudian tim Gegana langsung meledakkan benda itu," tuturnya.

Joko Yuwono menerangkan, setelah diledakkan dengan alat peledak, kemudian benda tersebut diambil dan dicek.

Ternyata benda tersebut hanya tumpukan empat buah bambu yang dililit dengan lakban, kemudian dipasangkan kabel.

"Jadi setelah diledakkan itu kan kita ambil puingnya.

Ternyata cuma bambu empat batang dilikit kabel, hanya saja yang membuat mirip itu ada kabel yang terpasang," jelasnya.

Ia menambahkan, puing barang bukti sudah diamankan di Mapolres Balikpapan.

Kendati bukan bom, tetap membuat panik masyarakat dan petugas.

"Kita belum tau siapa yang membuang benda itu ke sungai.

Kita juga masih mencari warga yang pertama kali memberitahu petugas, soalnya setelah warga itu memberitahu kami, dia langsung pergi. Jadi kami belum sempat mintai keterangannya," tutupnya.

Baca juga :

• Bom Bunuh Diri Minggu Paska di Sri Lanka, Polisi Cari 7 Korban Selamat, 293 Orang Masih Ditahan

• Karhutla Sudah Dimulai di Kalsel, BPBD Kerahkan 5 Heli Water Bombing, Bandara Mulai Terganggu

Gegerkan warga

Warga disekitar jalan Al-Makmur 2 (Beller) RT 31 Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota di kagetkan dengan penemuan sesosok benda yang diduga mirip Bom jenis Dynamite.

Benda tersebut pertama kali ditemukan salah seorang warga yang hendak pergi kerja sekitar pukul 08.30 Wita, sesaat warga tersebut berangkat kerja, warga itu melihat benda tersebut larut di sungai.

Sontak warga tersebut langsung bergegas melaporkan penemuan ke Polres Balikpapan.

"Warga itu langsung melaporkan ke aparat kepolisian," jelas Wakil Komandan Detasemen (Wadanden) Gegana Brimob Polda Kaltim, AKP Wiwit Sudaryanto kepada Tribunkaltim.co, Sabtu (21/9/2019).

Lanjut AKP Wiwit, pada Pukul 09.25 Wita, Kepala SPK Polres Balikpapan beserta piket fungsi tiba di lokasi dan melakukan pemasangan Police Line dan menghubungi Tim Gegana Sat Brimobda Polda Kaltim.

Kemudian, sekitar Pukul 10.00 wita Tim Gegana Sat Brimobda Polda Kaltim tiba di lokasi dan langsung melaksanakan sterilisasi tempat kejadian

"Kemudian dilaksanakan tindakan pemeriksaan benda tersebut dan di lakukan penghancuran benda yg menyerupai Bom Rakitan tersebut," pungkasnya.ga

Ia menambahkan, setelah dilakukan penanganan, benda yang menyerupai Bom Rakitan tersebut bukan bom asli atau tidak aktif dan Tidak berbahaya dengan spesifikasi benda yang terbuat dari bambu dan kabel berwarna merah kemudian dililit dengan lakban.

"Bukan bom, hanya berbentuk Bom Rakitan saja. Setelah di lakukan discrapter, tidak di temukan unsur yang mengandung Bom.

Adapun unsur tersebut empat buah bilah bambu, kabel, dan lakban merah sebagai perekat," terangnya.

Baca juga :

• VIDEO - Ramadhan, Gegana Polda Kaltim Menambah Imu Agama, tak Hanya Jinakkan Bom, Ini yang Dilakukan

• Pencoblosan di Lapas Kelas II A Samarinda Kurang Surat Suara, Gegana Turut Dalam Pengamanan

Sementara itu, Plh Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kaltim AKBP Gunawan Tri Laksono menuturkan, barang yang diduga bom tersebut saat ini telah dibawa ke Mapolres Balikpapan guna proses penyelidikan lebih lanjut.

Ia menambahkan, penanganan berakhir pukul 11.30 Wita dan berjalan aman serta kondusif.

"Saat ini barang bukti sudah di amankan di Polres Balikpapan untuk di lakukan penyelidikan siapa yang memiliki barang tersebut," tutupnya.

(*)