Lanjutan Spider-Man Far From Home Direncanakan Tayang Tahun 2021, Begini Pernyataan Marvel Studios

Oleh karena itu, saat ini lisesn film Spider-Man masih dimiliki oleh Sony.

Spider-Man: Far Away from Home menjadi taruhan Disney karena kontraknya dengan Sony telah habis.

Disney terus bernegosiasi dengan Sony untuk mempertahankan Spider-Man ke dalam MCU.

Sempat terdengar kabar Sony tak menyetujui kesepakatan dengan Disney.

Hingga akhirnya pada Kamis (29/9/2019), Disney, Sony Pictures, dan Marvel memiliki kesepakatan baru.

Kesepakatan tersebut diikuti oleh Sony Pictures chief Tom Rothman, Kevin Feige, dan Walt Disney Studios co-chairs Alan Horn dan Alan Bergman.

Menurut seorang sumber yang tak disebutkan, Marvel dan Disney akan mendapatkan keuntungan 25 persen dari keuntungan.

Disney kembali memegang keuntungan penuh untuk merchandise dan menjadi seperempat bagian dari biaya produksi.

Dengan kesepatan tersebut, Spider-Man dapat kembali diproduksi oleh Marvel Studios.

Selain itu, pihak Sony melalui Pascal Pictures juga akan ikut serta dalam produksi Spider-Man seperti yang telah dilakukannya di 2 film sebelumnya.

Pihak Pascal mengungkap kebahagiaannya kembali bekerja sama dengan Marvel untuk membuat Spider-Man.

"Ini Luar Biasa. Cerita Peter Parket sangat dramatis di Far from Home, dan aku tak bisa lebih bahagia lagi dengan bekerja sama seperti ini untuk mengetahui perjalanan Spider-Man," ungkap Amy Pascal.

• Tengkorak Yusuf Kadawi Mahasiswa Aksi Demo di Gedung DPRD Sultra Rusak Parah, Pendarahan Hebat

• Prakiraan Cuaca BMKG Balikpapan, Hari Ini Penajam dan Balikpapan Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

• Dandhy Laksono dan Ananda Badudu Ditangkap, Presiden Joko Widodo Balik Badan: Sudah Ya Terima Kasih

• Rencana Presiden Joko Widodo Terbitkan Perppu Ditentang PDI Perjuangan, Dinilai Tak Hormati DPR

(*)