Sriwijaya Air dan Nam Air Digugat oleh Citilink, Begini Penyebabnya

Maskapai penerbangan PT Citilink Indonesia menggugat PT Sriwijaya Air dan PT Nam Air terkait dugaan wanprestasi kerja sama manajemen

tribunkaltim.co/Geafry Necolsen
Sriwijaya Air 

Dan sesuai dengan pantauannya, Nam Air sebagai anak perusahaan Sriwijaya Air tetap beroperasi.

"Sebelumnya perlu saya sampaikan, dampak penerbangan di APT Pranoto terkait persoalan ini tidak ada. Sebab, untuk maskapai Sriwijaya Air sendiri tidak ada rute penerbangan ke bandara ini. Kami juga, sampai saat ini belum ada pemberitahuan terkait penghentian reservasi tiket atau lainnya," ujarnya saat dihubungi awak Tribunkaltim.co melalui telepon selularnya, pada Jumat (27/9/2019), sore.

"Tapi, anak perusahaan Sriwijaya Air ada rute dari bandara APT Pranoto, yakni makapai Nam Air. Dan sesuai laporan, penerbangan Nam Air tetap dilaksanakan. Itu sesuai dengan laporan dari manager Nam Air kepada saya. Jadi, penerbangan hari ini dan besok tetap ada," lanjutnya menjelaskan.

Pelayanan dan Operasi Bandara APT Pranoto, Rora Ardian menjelaskan, ada dua kali jadwal penerbangan dilaksanakan oleh pesawat Nam Air di Bandara APT Pranoto. Penerbangan pertama, diungkapkan olehnya, tujuan Samarinda-Surabaya. Penerbangan kedua, dengan rute Samarinda-Banjarmasin.

"Tetap ada penerbangannya, Mas. Tidak ada dampak dari persoalan antara Sriwijaya Air dengan Garuda Indonesia pada penerbangan maskapai Nam Air dari Bandara APT Pranoto. Pesawat Nam Air tetap terbang. Tapi, untuk penerbangan rute Samarinda-Banjarmasin untuk hari ini di cancel. Sedangkan untuk tujuan Surabaya, delay," jelasnya.

Jadwal penerbangan lainnya, dijelaskan Rora, pada Sabtu (28/9/2019), pesawat Nam Air tujuan Samarinda-Surabaya pun akan terbang. Terjadwal didata rotasi diagram pesawat, dibeberkan Rora, pada pukul 15.00 WITA akan terbang menuju Surabaya, dengan jumlah penumpang sebanyak 50 penumpang.

"Informasi dari maskapai, besok pesawat akan terbang Pukul 13.00 WITA, dengan penumpang 50 orang. Kemudian, untuk pesawat yang digunakan adalah pesawat jenis ATR-72. Jadi, jadwal pesawat udara perhari untuk maskapai Nam Air tetap ada. Hanya saja, faktor operasional pesawat dan rotasi diagram pesawat udara saja yang ada sedikit masalah, yakni adanya cancel dan delay," bebernya.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Citilink menggugat Sriwijaya Air dan Nam Air karena hal ini


Sumber: Kontan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved