Warga Sekitar IPAM Kampung Damai, Mengeluh Pusing dan Mual, Dampak Bocornya Tabung Isi Gas Chlor
Warga sekitar IPAM Kampung Damai mengeluh pusing, mual hingga sakit tenggorokan akibat kebocoran tabung gas chlor milik PDAM Tirta Manggar
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bocornya tabung yang berisikan gas chlor di Instalasi Pengolahan Air Minum atau IPAM Kampung Damai, Kota Balikpapan, Kamis (3/10/2019) malam berakibat kurang baik terhadap kesehatan.
Sebab warga sekitar mengeluh merasa pusing dan mual setelah menghirup gas chlor tersebut tadi malam.
Warga RT 34 yang paling terkena dampak terhadap bocornya gas tersebut.
Suswandi yang rumahnya persis berada di belakang IPAM Kampung Damai ini merasakan bau menyengat pada pukul 200.00 WITA, kemarin.
• Tabung Berisi Gas Chlor Milik IPAM Kampung Damai Bocor, Begini Cara PDAM Tirta Manggar Mengatasinya
• Tercium Aroma Serupa Kaporit, Diduga Bersumber dari PDAM Balikpapan, 20 Kepala Keluarga Diungsikan
• PDAM Tirta Manggar Balikpapan Gunakan Aplikasi Mwater untuk Survei Pelanggan, Lebih Akurat dan Tepat
Malam semakin larut, bau kaporit semakin menyengat.
Bahkan beberapa anggotanya harus mengungsi karena tak tahan dengan bau gas chlor yang mirip dengan bau kaporit.
"Baunya ngeri kita sebentar saja sudah tak tahan," ucapnya ketika berjualan gorengan di depan TK Kartika, Jumat (4/10/2019) siang.
Sementara itu Suswandi merasakan perih di area tenggorokan.
Napas terasa sesak dan rasa kering di leher setelah menghirup gas tersebut.
Saat ini PDAM Tirta Manggar sedang mengatasi kebocoran tabung gas chlor.
Saat ini pihak PDAM Tirta Manggar sedang mendata warga yang merasa mengalami gejala yang kurang baik setelah menghirup gas chlor.
PDAM Tirta Manggar bertanggung jawab membiayai pengobatan warga yang terdampak gas klorin di IPAM. (*)