Presiden Joko Widodo Umumkan Kabinet Usai Pelantikan, Komposisi Masih Bisa Berubah
Presiden Joko Widodo akan mmengumumkan Kabinet Jokowi-Maruf atau kabinet jilid II setelah pelantikan Jokowi-Maruf Amin
TRIBUNKALTIM.CO - Setelah Bertemu SBY, Presiden Joko Widodo umumkan kabinet usai pelantikan, pastikan ada Menteri dari Papua.
Siapa yang akan mengisi Kabinet Jokowi-Maruf Amin bakal segera terungkap.
Presiden Joko Widodo menyebut dirinya akan mengumumkan Kabinet Jokowi-Maruf sesaat setelah pelantikan Jokowi-Maruf Amin.
• Terungkap, Pertemuan Jokowi dan SBY Tak Bahas AHY Jadi Menteri, hingga Reaksi Sikap Politik Prabowo
• Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif Sarankan Sosok ini jadi Menteri Pendidikan
• Benarkah Gerindra Dapat Jatah Menteri? Muzani Beber Fakta Sebenarnya, Juga Ungkap Kekecewaan Prabowo
Presiden Joko Widodo memastikan susunan kabinet jilid II akan diumumkan segera setelah ia dan Maruf Amin dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024.
Acara pelantikan Jokowi-Maruf Amin akan digelar di Gedung MPR pada Minggu (20/10/2019) pukul 14.00 WIB.
"Nanti mungkin bisa hari yang sama, mungkin sehari setelah pelantikan," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019).
Presiden Joko Widodo menyebut saat ini susunan kabinet jilid II sudah rampung.
Namun, tidak menutup kemungkinan akan ada beberapa perubahan sampai hari pengumuman nanti.
"Mungkin ada beberapa pertimbangan masih bisa," kata dia.
Presiden Joko Widodo menjawab pertanyaan wartawan itu saat bertemu dengan anak-anak SD dari Papua.
Ia pun memberi bocoran bahwa akan ada menteri asal Papua di kabinet jilid II nanti.
Di Kabinet Indonesia Kerja saat ini juga ada satu menteri asal Papua, yakni Yohana Yembise.
Yohana menjabat sebagai Menteri Perempuan dan Perlindungan Anak sejak awal pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla menjabat pada 2014.

Bertemu SBY
Akhirnya Presiden Jokowi bertemu dengan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Dalam pertemuan tersebut Jokowi dan SBY membahas peluang Partai Demokrat bergabung ke pemerintahan.
Setidaknya pertemuan Jokowi dan SBY berlangsung di Ruang Jepara pukul 14.00 WIB.
• Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif Sarankan Sosok ini jadi Menteri Pendidikan
• 3 Anak Mantan Presiden Berpeluang jadi Calon Menteri Jokowi
• Dapat Jatah Paling Banyak, Berikut Daftar Calon Menteri Jokowi dari PDIP
• Singgung Ignasius Jonan, Faisal Basri Beberkan Daftar Menteri-menteri Jokowi yang Layak Diganti
Pertemuan Presiden Jokowi dan SBY berlangsung secara tertutup selama satu jam.
Presiden Jokowi mengakui sudah sejak lama dirinya dan SBY ingin bertemu.
Namun selama ini waktunya belum pas.
Presiden Jokowi menuturkan dalam pertemuan itu dia dan SBY berbicara soal politik, ekonomi dan keamanan.
Mereka juga sempat berbicara soal peluang Partai Demokrat bergabung ke pemerintahan.
Terkait hal ini, Jokowi meminta wartawan untuk menanyakan hal tersebut langsung kepada SBY.
"Kita bicara itu, tapi belum sampai sebuah keputusan," ungkap Presiden Jokowi.
Dalam pertemuan Jokowi dan SBY, Presiden keenam RI tersebut memberikan banyak masukan terkait periode kedua pemerintahan Jokowi.
Namun demikian, Presiden Jokowi menegaskan pembicaraan antara dia dan SBY tidak sampai membahas kemungkinan Agus Harimurti Yudhoyono, putra sulung SBY, atau kader Partai Demokrat lain menjadi Menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo dan Maruf Amin.
"Tidak sampai ke sana (mengusulkan nama, red). Belum sampai ke sana," kata Jokowi.
Sebelumnya, kuat prediksi bahwa AHY akan masuk dalam Kabinet Jokowi-Maruf.
Hal ini berdasarkan sinyal dan manuver politik AHY yang terus mendekati istana sejak Jokowi-Maruf diumumkan sebagai pemenang Pilpres 2019.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkapkan Presiden Jokowi akan mengumumkan daftar Menteri di Kabinet Jokowi-Maruf setelah pelantikan pada Minggu (20/10/2019) mendatang.
Namun demikian, Moeldoko tidak tahu lokasi nama-nama Menteri tersebut akan diumumkan.
"Bisa setelah itu (pelantikan presiden dan wakil presiden, red).
Bisa diumumkan di Istana, bisa juga diumumkan di luar Istana," ujar Moeldoko di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah menemukan orang-orang yang akan menduduki posisi Menteri.
Sejauh ini jumlah orang-orang tersebut sama dengan jumlah kementerian yang ada saat ini, yaitu 34 kementerian.
"Pak Jokowi selalu menyampaikan sudah beres. Tiga puluh empat sepertinya, sudah aturan," kata Moeldoko. (*)