Jembatan Pulau Balang Beroperasi 2020, 14 Kilometer Jalan Pendekat Sisi Balikpapan Dibebaskan
Jembatan Pulau Balang Beroperasi 2020, 14 Kilometer Jalan Pendekat Sisi Balikpapan Dibebaskan
Penulis: Siti Zubaidah | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Jembatan Pulau Balang beroperasi 2020, 14 kilometer jalan pendekat sisi Balikpapan dibebaskan
Perkembangan pembangunan Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara atau PPU ditargetkan beroperasi pertengahan tahun 2020 mendatang.
Apalagi dengan adanya pemidahan ibu kota baru yang berada di kawasan Kabupaten PPU menjadi fokus pembangunan Pemerintah pusat.
BACA JUGA
Kisah Selingkuh Ibu Kepala Sekolah dengan Wakil, Lebih Muda 8 Tahun, Ekspresi Suami Ngamuk di Hotel
Detik-detik Perwira Wanita TNI AD Dianiaya di dalam Mobil Usai Berbelanja, Polisi Cium Aroma Dendam
Minum Air Mentimun Setiap Hari, Jangan Kaget, Inilah 9 Manfaat yang Akan Terjadi di Tubuh Anda!
Tersangka Arnelia Putri Wulandari Peragakan Cara dan Kronologis Pembunuhan Bayinya Sendiri
Arfiansyah Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur dan Perekonomian Perkotaan Bappeda Balikpapan mengatakan,
dengan adanya ibu kota negara otomatis Jembatan Pulau Balang akan menjadi fokus pembangunan, dan akan menjadi jembatan utama untuk menuju ke kawasan ibu kota baru.
"Targetnya pertengahan 2020 sudah selesai, karena progresnya sudah 60 persen.
Termasuk untuk akses masuk akan beriringan dibangun," kata Arfiansyah.
Dia pun menyebutkan, untuk jalan pendekat targetnya Provinsi Kaltim tahun 2020 sudah berjalan, sehingga pembangunannya beriringan sebelum jembatan jadi.
"Pasti akses jalan akan lebih dulu jadi, sebelum jembatannya," ucapnya.
Saat ini, untuk jalan masuk dari sisi Kota Balikpapan itu ada sekitar 14 kilometer, badan jalan sudah terbuka hampir 9 kilometer, dan sisanya masih dalam progres.