Pemkab Klaten Bagikan 401 Unit Motor Yamaha NMax ke Kades dan Lurah, Anggaran Capai Rp 11,9 Miliar
Ratusan kepala desa (kades) dan lurah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tengah bergembira karena Pemkab Klaten membagikan motor dinas untuk keperluan
Pemkab Klaten Bagikan 401 Unit Motor Yamaha NMax ke Kades dan Lurah, Anggaran Capai Rp 11,9 Miliar
TRIBUNKALTIM.CO, KLATEN - Ratusan kepala desa (kades) dan lurah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tengah bergembira karena Pemkab Klaten membagikan motor dinas untuk keperluan operasional mereka.
Tak tanggung-tanggung, jenis motor yang dibagikan tergolong kekinian dengan harga per unit mencapai kisaran Rp 27, yakni Yamaha NMax.
Pemkab Klaten mengalokasikannya lewat APBD Perubahan 2019 senilai Rp 11,9 miliar.
Pemkab Klaten membagikan 401 sepeda motor Yamaha Nmax berwarna merah kepada kepala desa (kades) dan lurah, Selasa (26/11/2019).
Pantauan TribunSolo.com, ratusan Nmax warna merah tersebut berjejer rapi di halaman Setda Pemkab Klaten di Jalan Raya Solo-Yogyakarta layaknya showroom.
Spion, jok hingga bagian depan masih dilapisi plastik yang menandakan motor pabrikan Jepang seharga kisaran Rp 27 juta itu masih dalam kondisi baru.
Saat itu ratusan kades dan lurah pun tampak mulai berdatangan ke pendopo kabupaten untuk pembagian motor operasional tersebut.
"Kami berharap dengan adanya pengadaan kendaraan operasional tersebut bisa memberikan pelayanan yang maksimal ke masyarakat," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Pemkab Klaten, M. Himawan Purnomo, Selasa (26/11/2019).
Dikatakan, pengadaan tersebut memang dilakukan untuk peremajaan fasilitas.
"Ada 391 kades dan 10 lurah yang dapat motor tersebut," ungkapnya.
Sepeda motor ini sendiri akan dibagikan langsung oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani.
Untuk diketahui, dana untuk pengadaan 427 sepeda motor operasional lurah, kades, serta Kasi Trantib tersebut bersumber dari APBD Perubahan 2019 dengan pagu anggaran Rp11,9 miliar.
Adapun yang khusus diberikan kepada kades dan lurah, ada 401 unit, sisanya untuk kasi Trantib.
Stok masih ada bagi pelanggan lain

Bagi masyarakat Kabupaten Klaten yang ingin membeli sepeda motor Yamaha NMAX mungkin bertanya-tanya apakah ada stok untuk dirinya setelah mendengar Pemkab Klaten memborong 401 unit.
Ya, maklum pertanyaan itu pasti akan mendarat dalam benaknya, apalagi jika motor tersebut sudah diidam-idamkan sejak lama.
Pemkab Klaten memborong 401 unit motor Yamaha NMAX keluaran terbaru berwarna merah untuk kepala desa (kades) dan lurah di Dealer Yamaha Deta Klaten.
Namun masihkah ada stok bagi masyarakat atau pelanggan lain?
Kepala Admin Dealer Yamaha Deta Klaten, Nian mengungkapkan, masyarakat tidak perlu khawatir jika memang akan membeli sepeda motor yang nama tenarnya masih melambung di pasaran.
Mengingat style-nya dianggap kekinian, sehingga cocok digunakan oleh pengendara pria maupun perempuan.
"Stok masih ada kalau masyarakat mau pesen, tidak ada masalah," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (3/10/2019).
Dia menerangkan, Pemkab Klaten yang memborong ratusan motor itu merupakan barang yang dipesan 2 bulan lalu.
"Yang dipesan oleh Pemkab Klaten itu udah ada jatahnya sendiri," terangnya.
"Beda sama stok dealer biasane, jadi aman kalau soal stok kapan saja ada," bebernya.
Ada pun saat disinggung soal harga, Yamaha NMAX dibanderol dengan harga Rp 27.540.000 per unit.
Merah Warna Terbaru
Pemkab Klaten memborong 401 unit motor Yamaha NMAX keluaran terbaru berwarna merah untuk kepala desa (kades) dan lurah di Dealer Yamaha Deta.
Dealer tersebut berada di pusat kota di Jalan Pemuda, Mlinjon, Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.
Kepala Admin Dealer Yamaha Deta Klaten, Nian membenarkan jika pemesanan 401 unit motor Yamaha NMAX di dealernya.
Nian membeberkan pemesanan Yamaha NMAX yang dilakukan Pemkab Klaten sudah dilakukan sejak 2 bulan yang lalu.
"Pesannya memang merah karena stoknya adanya itu," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (3/10/2019).
Adapun Yamaha NMAX warna merah itu lanjut Nian, merupakan keluaran terbaru.
"Warna merah itu baru tersedia beberapa bulan ini," jelas dia.
"Dan memang baru," akunya menegaskan.
Dia menjelaskan, warna tersebut sudah ada sejak awal bulan tahun 2019 ini.
"Tapi lebih baru ketimbang yang warna biru dan putih," ujarnya.
Sedangkan untuk warna motor Yamaha NMAX warna hitam dan biru saat ini sudah jarang muncul di pasaran.
"Karena baru banyak peminatnya," tutur dia.
• Pemkab Kutai Kartanegara Akan Berikan Sanksi Kepada Perusahaan yang Tidak Taat Pajak, Ini Sanksinya
• Peringati Hari Pangan Dunia, Pemkab Kutai Barat Bantu Bibit Pertanian dan Ternak di Empat Kecamatan
• 57 Persen Dana Perimbangan dari Pusat Digunakan Pemkab Tana Tidung untuk Infrastruktur
• Pemkab Kubar Sosialisasikan Kebijakan Satu Data Indonesia 2019
Sebelumnya, demi memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat, Pemkab Klaten akan membagikan sebanyak 401 sepeda motor merek Yamaha Nmax kepada lurah dan kepala desa (kades) di Kabupaten Klaten.
Dengan rincian kendaraan operasional tersebut diperuntukkan kepada 10 lurah dan 391 kades.
Selama ini, sepeda motor operasional lurah dan kades bertipe Suzuki Titan dari pengadaan pada 2012 lalu.
"Pengadaan ini tidak serta merta, kita melihat dari sisi urgent-nya, artinya kita kaji dari sisi kebutuhan, manfaatnya," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Klaten, M. Himawan Purnomo, Rabu (2/10/2019) siang.
"Harapannya dengan adanya pengadaan kendaraan operasional tersebut dapat memberikan pelayanan yang maksimal ke masyarakat," katanya.
M Himawan Purnomo menambahkan keseluruhan motor NMAX nantinya berwarna merah.
"Tetapi belum tahu hasil atau perkembangannya karena belum selesai pengadaannya," katanya.
Sementara itu, pengadaan ini dilakukan untuk peremajaan fasilitas.
Hal tersebut dikarenakan sepeda motor operasional lurah dan kades bertipe Suzuki Titan dari pengadaan pada 2012 tersebut sudah memakan biaya perawatan.
"Memang masih bisa dipakai tapi sepeda motor tersebut sudah mulai mahal dari perawatannya," katanya.
"Statusnya itu tetap milik kabupaten tapi sifatnya pinjam pakai," katanya.
Himawan membeberkan, pemberian sepeda motor tersebut bukan lantas langsung menjadi hak milik pemakai.
Namun hanya diperuntukkan agar layanan kepada masyarakat dapat lebih cepat.
"Apalagi sekarang zamannya sosial media, kalau warga butuh bisa update, jadi dari pemimpinnya harus tanggap," katanya.
Pengadaan sepeda motor operasional lurah dan kades tersebut juga bersamaan dengan pengadaan sepeda motor operasional 26 kasi trantib kecamatan
Berbeda dengan lurah, untuk tipe kendaraan operasional Kasi Trantib yakni Honda Supra X 125.
Dana untuk pengadaan 427 sepeda motor operasional lurah, kades, serta Kasi Trantib tersebut bersumber dari APBD Perubahan 2019 dengan pagu anggaran Rp11,9 miliar.
Himawan membeberkan bahwa sepeda motor operasional akan dibagikan usai setelah pemilihan kades (pilkades) serentak Rabu (9/10/2019) mendatang. (*)