Resep Awet Muda Daniel Mananta Ternyata Simpel, Obsesi Tahun Depan ke Tokyo dan Berlin
Lari Pagi Jadi Resep Awet Muda Presenter Daniel Mananta, Tahun Depan Obsesinya ke Tokyo dan Berlin
Lari Pagi Jadi Resep Awet Muda Presenter Daniel Mananta, Tahun Depan Obsesinya ke Tokyo dan Berlin
TRIBUNKALTIM.CO - Host Indonesia Idol Daniel Mananta selalu menjaga kebugaran badannya dengan rajin berolahraga.
Olahraga yang dilakoninya juga tergolong simpel dan mudah dilakukan oleh siapapun.
Lari menjadi olahraga favoritnya.
Rupanya, olahraga satu ini menjadi resep awet muda Daniel Mananta selama ini.
Presenter beken Daniel Mananta (38) selalu tampil bugar dalam setiap penampilannya. Ia bahkan sering dijadikan panutan bagi orang-orang yang ingin menjaga kebugaran.
Daniel Mananta membagikan pengalaman pentingnya tampil bugar dalam setiap kesempatan.
Hal penting yang tak pernah ia lewatkan adalah dengan olahraga rutin. Baginya, tubuh yang senantiasa bergerak akan membuat lebih segar dan sehat.
"Bergerak bikin aura kita positif, sporty dan lebih ringan. Gue merasa awet muda karena sudah suka lari sejak usia 20 tahunan.
Ya itu tipsnya, banyak olahraga. Makanya sebagai entertainer gue nggak perlu operasi plastik lah ya," kata Daniel Mananta seraya berseloroh ketika ia mengisi talkshow yang digelar Rexona di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2019).
Daniel Mananta kerap memperhatikan orang-orang yang malas berolahraga dan ia melihat mereka tampak lemas ketika beraktifitas.
"Banyak orang jarang olahraga kalau gue lihat mereka jalan sebentar saja kayaknya lama dan males banget. Karena kurang bergerak itu. Gue jujur pas observasi orang seperti itu, gue nggak mau jadi kayak gitu ya," kata Daniel Mananta.
Adapun olahraga favorit Daniel Mananta adalah lari. Menurut Daniel Mananta, lari adalah olahraga yang cukup simple dan menyenangkan. Ia pun beberapa kali mengikuti event lari.
Termasuk dalam waktu dekat ini ia akan terlibat dalam lomba lari maraton di luar negeri.
"Gue tahun depan bakal ikutan Tokyo Maraton dan Berlin Maraton, lari 42 kilometer. Kenapa pengin ikut, karena gue sempat lihat disabilitas lari 42 kilometer tanpa berhenti dan itu menginspirasi gue banget. Kalau mereka bisa kenapa gue nggak bisa," tandas Daniel Mananta.