Bocah Tenggelam di Sungai Mahakam
Hari Pertama Tim SAR Masih Belum Menemukan Dafin, Bocah yang Tenggelam di Sungai Mahakam 23 Desember
Hari pertama Tim SAR masih belum menemukan Dafin. Bocah yang tenggelam di Sungai Mahakam Kalimantan Timur.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Hari pertama Tim SAR masih belum menemukan Dafin. Bocah yang tenggelam di Sungai Mahakam Kalimantan Timur.
Demikian disampaikan Tim SAR kepada Tribunkaltim.co pada Selasa (24/12/2019) pagi.
Nasib bocah bernama Dafin Gusti Nisfaiza (12) belum ditemukan.
Baca Juga:
Video Desain Pemenang Sayembara Ibu Kota Negara , Begini Penampakan IKN ke Depannya
3 Juara Sayembara Desain Ibu Kota Baru Bersinergi, Jadwal Pelaksanaan Konstruksi Fisik di Sepaku
Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Selasa 24 Desember 2019, Hari Romantis Virgo, Sagitarius Friend Zone
Kabar Prabowo Dipaksa Teken Pembelian Pesawat Tempur China Beredar, Begini Penjelasan Jubir Kemenhan
Bocah itu bertempat tinggal di Jalan MT Haryono Gang. Bonsai RT 13 Desa Loa Kulu kota, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur.
Kabarnya tenggelam di Sungai Mahakam pada Senin (23/12/2019) pukul 11.30 hingga kini belum ditemukan.
Bahkan pencarian dihentikan sementara pada pukul 18.20 Wita.
Penghentian pencarian dikarenakan jarak pandang yang menipis
Karena pencahayaan yang kurang.

Saat dikonfrimasi, Kasi Operasi Basarnas Kaltimtara Octavianto mengatakan
Pihaknya dan beberapa relawan lain akan terus mencari bocah yang menghilang di Sungai Mahakam ini.
Terhitung pukul 18.20 operasi SAR di wilayah Loa Kulu belum membuahkan hasil.
Sekitar 25 orang dari unsur gabungan.

"Dari relawan, masyarakat dan tim SAR turut mencari korban," kata Octavianto Senin (23/12/2019) malam.
Rencananya pencarian akan dilakukan hari ini, Selasa (24/12/2019).
Hingga berita ini diturunkan rencananya area pencarian akan diperluas lagi.
Berita sebelumnya Dafin Gusti Nisfaiza (12) warga jalan. MT Haryono Gang. Bonsai RT 13 Desa Loa Kulu kota, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Senin (23/12/2019) pukul 11.30 Wita.
Dari penuturan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kela A Balikpapan Gusti Anwar Mulyadi melalui Kepala Seksi Operasi Octavianto mengatakan.
Pihak korban tenggelam ketika bermain di pinggir sungai.
Karena kondisi dataran yang licin, sehingga Dafin Gusti terpeleset dan jatuh ke sungai.
Baca Juga:
Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 24 Desember 2019, Capricorn Penuh Energi Positif, Leo Sibuk Kerja
Umuh Muchtar Kaget Robert Rene Alberts Tak Konsultasi Depak Hariono, Janjikan Ini Pada Bobotoh
Uighurs di Antara Jurnalisme dan Hoax
Dengan kondisi arus sungai yang kencang menyebabkan ia hanyut dan menghilang ke dalam sungai.
Awalnya korban sedang bermain bersama teman - temannya di pinggir sungai.
Lalu kemudian korban terjatuh ke sungai.

Dan terbawa arus sungai hingga akhirnya korban hilang di Sungai Mahakam.
"Saat ini relawan dan keluarga sedang melaksanakan pencarian dengan hasil nihil," ujar Octavianto.
Saat ini tim gabungan dari Basarnas dan relawan masih mencari bocah naas tersebut.
"Pada pukul 14.00, tim Rescue Unit Siaga SAR Samarinda Bergerak Menuju Ke LKP menggunakan Rescue Truck dan Rescue Dmax dengan membawa peralatan Pal SAR Air," ujar Octavianto.
(Tribunkaltim.co)