Polsek Samarinda Ulu Tetapkan 5 Orang Jadi Tersangka, Termasuk Korban Penyekapan di Samarinda

Polsek Samarinda Ulu Tetapkan 5 Orang Jadi Tersangka, Termasuk Korban Penyekapan di Samarinda

Editor: Samir Paturusi
Tribunkaltim.Co/Budi Dwi Prasetiyo
Salah satu tersangka saat dimintai keterangan terkait penyekapan, sabtu (28/12/19) 

Berita penangkapan tersebut sempat viral di Samarinda karena dikira penangkapan penculik anak - anak. 

Diberitakan sebelumnya, Beni diduga mencuri ponsel dan tujuh buah pasang sepatu dan sandal dari rumah saudaranya (sebelumnya disebut temannya -red).

Beni bermalam di rumah saudaranya pada Rabu 25 Desember 2019.

Pada Kamis pagi, Beni pergi tanpa pamit sekitar jam 5 pagi.

BACA JUGA

BREAKING NEWS Diduga Curi Ponsel, Sepatu & Sandal Temannya, Beni Disekap 3 Pria di Samarinda

Kronologi Pria Disekap di Samarinda, Buru-buru Pergi Saat Numpang Nginap di Rumah Teman, Ponsel Raib

Ada Jutaan Ubur-ubur Naik ke Permukaan Saat Gerhana Matahari di Danau Kakaban Berau Kaltim

Dinas Pendidikan Samarinda Putuskan Tutup PAUD Tempat Almarhum Yusuf Dititipkan

Setelah kepergian Beni, saudaranya menyadari bahwa ia kehilangan dua buah handphone, tujuh buah pasang sepatu dan sandal. 

Setelah dilakukan pencarian oleh terduga terduga pelaku yang berjumlah empat orang A (45), NF (35), HB (46) dan OB (40).

Beni  diketahui sedang berada di sebuah warung di jalan Lambung Mangkurat pukul 12.45 Wita, saat itu pula BS diangkut menggunakan mobil berwarna putih.

Kedua tangan Beni  diikat dan kedua matanya di tutup dengan kaos kaki oleh terduga pelaku. 

DISEKAP DI MOBIL-- Mobil tersangka penyekapan Honda Mobilio diamankan polisi sebagai barang bukti. Kapolsek Ulu Samarinda telah menetapkan 4 orang tersangka dan masih menindaklanjuti tudingan pencuri yang dialamatkan ke Korban.
DISEKAP DI MOBIL-- Mobil tersangka penyekapan Honda Mobilio diamankan polisi sebagai barang bukti. Kapolsek Ulu Samarinda telah menetapkan 4 orang tersangka dan masih menindaklanjuti tudingan pencuri yang dialamatkan ke Korban. (Tribunkaltim.co/ Ichwal Setiawan)

Saat melintas di Jalan P Antasari, Beni  berteriak dan mengundang perhatian pengguna jalan lainnya.

Saat para pengguna jalan mengetahui ada yang berteriak dalam mobil, seketika itu mereka mengikuti mobil tersebut dan kebetulan ada mobil dinas dari Polsek Samarinda Ulu yang sedang berpatroli.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved