Mancanegara

Dampak Serangan Iran ke Pangkalan AS di Irak, Rupiah Melemah, Harga Minyak Melejit Lebih dari 3%

Dampak serangan balas dendam Iran ke Pangkalan Militer AS di Irak sudah terjadi, nilai tukar Rupiah melemah harga minyak melejit lebih dari 3%.

Editor: Amalia Husnul A
Warta Kota/Henry Lopulalan
Ilustrasi. Dampak Serangan Iran ke Pangkalan AS di Irak, Rupiah Melemah, Harga Minyak Melejit Lebih dari 3% 

Departemen Pertahanan mengatakan pangkalan-pangkalan sudah dalam keadaan siaga tinggi.

"Ketika kami mengevaluasi situasi dan respons kami, kami akan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk melindungi dan mempertahankan personel, mitra, dan sekutu AS di kawasan ini," demikian menurut pernyataan Pentagon seperti yang dikutip Bloomberg.

Saham berjangka AS langsung anjlok menyusul tersiarnya berita ini, di mana kontrak berjangka indeks Standard & Poor 500 turun 0,8%. Emas melonjak 1,5% dan harga minyak naik.

Pangkalan Ayn al-Asad adalah fasilitas utama AS di negara ini. Wakil Presiden Mike Pence telah mengunjunginya akhir tahun lalu dan Presiden Donald Trump berada di sana pada Desember 2018.

Korps Pengawal Revolusi Islam mengatakan bahwa aksi balas dendam lebih lanjut akan dilakukan terkait pembunuhan Soleimani pekan lalu.

Ia menyebut serangan itu sebagai awal operasi "Martir Soleimani".

"IRGC mengumumkan kepada Setan besar AS bahwa respons apa pun akan disambut dengan rasa sakit dan kehancuran yang jauh lebih besar," kata IRGC dalam sebuah pernyataan di situs web Sepah News.

Di pemakaman Soleimani pada hari Selasa, Hossein Salami, pemimpin Garda Revolusi Iran, mengancam untuk "membakar" tempat-tempat yang didukung oleh AS, Associated Press melaporkan.

Iran sedang mempertimbangkan 13 skenario untuk pembalasan, Ali Shamkhani, kepala dewan keamanan nasional Iran, dikutip mengatakan oleh kantor berita semi-resmi Fars.

"Keseluruhan pasukan perlawanan akan membalas atas pembunuhan Soleimani," katanya.

Dewan kemudian membantah bahwa dia telah berbicara kepada media, lapor kantor berita Iran.

AS telah bersumpah akan merespons dengan cepat dan luar biasa untuk setiap serangan Iran.

 Jatuhkan 36 Ton Bom di Pulau Qanus, Cara Milter Amerika Serikat Basmi Anggota Isis

 Ponsel Huawei Bisa Pakai Android ala Amerika Serikat, Kabarnya Donald Trump Telah Berubah Sikap

 Begitu Waspadanya Amerika Jelang 22 Mei di Indonesia Sampai Harus Lakukan Hal Ini

 Media Sosial Twitter Buka Lowongan Pekerjaan Jadi Admin Akun @Twitter, Bakal Ditempatkan di Amerika

 Rudal-rudal Iran Tembak Pangkalan Militer Amerika Serikat, Buntut Pembunuhan Mayjen Qassem Soleimani

Selama sepekan terakhir, Pentagon mengerahkan sekitar 3.500 tentara dari Airborne ke-82 ke Kuwait dan tiga kapal Angkatan Laut lainnya dengan sekitar 2.200 Marinir ke wilayah Teluk Persia.

Para pejabat AS mengatakan mereka dibenarkan dalam menargetkan Soleimani, yang dituduh membantu gerilyawan Irak menargetkan pasukan Amerika dengan alat peledak improvisasi setelah invasi AS pada tahun 2003.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved